Tribun Makassar
Tulus Sentuh Pustaka di SD Negeri Borong Makassar
Ada enam kelompok yang melakukan kegiatan Sentuh Pustaka ini, yang nanti jadi bagian dari akreditasi perpustakaan.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Imam Wahyudi
Kemudian ada aspek yang terkait dengan inovasi dan keunikan perpustakaan sekolah yang bersangkutan.
Sebelum Tim turun, disarankan sekolah lakukan Sentuh Pustaka mandiri.
Sedangkan untuk penyusunan borang nanti didampingi oleh KKPS.
Tulus menekankan, akreditasi bukan akhir, melainkan bagaimana kemanfaatan perpustakaan bagi pemustaka, terutama dukungan terhadap pembelajaran.
Apalagi selama Pandemi anak-anak melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
"Selama pandemi yang mesti dilakukan adalah layanan melalui online, agar buku digital yang jadi koleksi perpustakaan bisa diakses melalui gawai anak-anak," terangnya..
Selama Sentuh Pustaka di SDN Borong, Tim diterima oleh pustakawan SDN Borong, Saparuddin Numa.
Saparuddin menjelaskan, perpustakaannya sudah bisa diakses secara online karena berbasis digital.
Perpustakaan SDN Borong, yang diberi nama Perpustakaan Gerbang Ilmu, juga sudah memiliki nomor pokok perpustakaan (NPP).
Namun masih perlu dibuatkan SK tenaga perpustakaan dari Dinas Perpustakaan.
Di perpustakaan ini nanti guru-guru membuat video-video pembelajaran di ruang multimedia.
Selain itu, konsep perpustakaan akan dikembangkan berbarengan dengan program adiwiyata dan Kantin Pustaka.
Selain ruang multimedia, idealnya ada ruang baca, ruang koleksi, terdiri atas koleksi umum dan koleksi buku paket.
Di perpustakaan akan ada komputer untuk visitor sehingga pengunjung hanya menempelkan barcode.
Jadi kalau anak-anak sudah punya kartu, di situ juga ada barcode-nya. Saat masuk, mereka akan menempelkan kartu pada pembaca barcode-nya.