Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jukir Dibusur Hingga Tewas

Sudah 9 Anggota Geng Motor Pembunuh Tukang Parkir di Tamalate I Makassar Ditangkap

terduga pelaku yang ditangkap Tim Jatanras dan Resmob Polsek Rappocini, berjumlah sembilan orang.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/MUSLIMIN EMBA
Suasana penangkapan delapan anggota geng motor Lorpat oleh Tim Resmob Polsek Rappocini dan Tim Jatanras Polrestabes Makassar di Jl Andi Djemma Lorong 4, Makassar, Minggu (7/2/2021) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penangkapan anggota Geng Motor Lorpat (Lorong Empat) yang terlibat penyerangan terhadap juru parkir Ramadan (27) di Jl Tamalate I, Makassar, bertambah, Minggu (7/2/2021) sore.

Hingga pukul 17.00 Wita ini, terduga pelaku yang ditangkap Tim Jatanras dan Resmob Polsek Rappocini, berjumlah sembilan orang.

Ke sembilan orang itu merupakan remaja belasan tahun. Beberapa dari mereka bahkan masih berstatus pelajar.

"Untuk sementara, kurang dari 24 jam ini anggota di lapangan sudah mengamankan sembilan terduga pelaku," kata Kasubag Humas Polrestabes Makassar, Kompol Supriadi Idrus.

Menurut Kompol Edy, sapaan Supriadi Idrus, masih ada beberapa terduga pelaku yang dalam pengejaran.

"Beberapa terduga pelaku lainnya masih dalam pengembangan dan pengejaran anggota, identitasnya sudah dikantongi," ujarnya.

Ke 13 remaja yang telah diamankan itu, terdiri dari tujuh warga Kota Makassar, satu asal Barru dan satu asal Gowa.

Tujuh yang beralamat di Makassar, WA (18) warga Jl Andi Djemma Lorong 5, DI (15) warga Jl Banta-bantaeng, SKH (15) warga Jl Banta-bantaeng, KA (18) warga Jl Andi Djemma, FA (16) warga BPH, MF (17) warga Jl Andi Djemma MB dan MF (13).

MB beralamat di Kabupaten Barru (15) dan MF alias Pute beralamat di Kabupaten Gowa.

Sebelumnya, diberitakan ada delapan terduga pelaku yang diamankan di Jl Andi Djemma Lorong 4 Makassar pada pukul 14.20 siang tadi.

Aksi penyerangan yang di lakukan sembilan terduga pelaku itu teejadi Jl Tamalate 1, Kelurahan Binti Makkio, Kecamatan Rappocini, Makassar, pagi tadi.

Sang jukir bernama Ramadan (27), warga Jl Tidung 3, Makassar, tewas dalam penyerangan itu.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat Ramadan mengejar empat pemotor yang lewat di depan salah satu minimarket dengan suara knalapot bising.

Ke empat pemotor itu, juga membentangkan anak panah busur kepada pengendara lainnya.

Tidak berselang lama, kelompok pemotor yang diduga geng motor itu datang kembali menghampiri Ramadan, tepatnya sekitar pukul 07.45 Wita.

Jumlah mereka bertambah. Menggunakan sekitar 15 motor dan berboncengan.

Saat mendekat, kelompok pemotor itu pun melesatkan anak panah busur ke arah Ramadan.

Akibatnya, dada kiri Ramadan tertancap anak panah. Begitu juga dengan punggung belakangnya.

Ramadan pun dilarikan ke Puskesmas Kassi-Kassi dan tidak lama dirujuk ke RS Grestelina lantaran kritis.

Tepat pukul 08.24 Wita, Ramadan dinyatakan telah meninggal dunia.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved