Dosen dan Guru Besar Unhas Wafat
Berita Duka, Guru Besar Unhas Prof Dasril Daud Wafat karena Covid, Dokter Anak Bertangan Dingin
Prof Dasril Daud dilaporkan berjuang melawan Covid-19 sejak awal Januari 2021. Semasa sehat, Prof Dasril Daud buka ppraktik di Jalan Tupai Makassar.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kabar duka kembali menyelimuti Universitas Hasanuddin (Unhas). Dosen Guru Besar Unhas wafat, Kamis (4/2/2021). Berita duka hari ini di Unhas itu dari fakultas kedokteran. Prof Dasril Daud wafat, Kamis, 4 Februari 2021.
Disebutkan, Prof Dasril Daud wafat setela berjuang melawan Covid-19. Dokter spesialis anak kelahiran Makassar 23 September 1952 adalah Guru Besar Unhas Fakultas Kedokteran ke-236 dan penerima tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya 2010 dari Presiden RI.
Dikabarkan, Prof Dasril Daud berjuang melawan Covid-19 sejak awal Januari 2021 lalu.
Catatan Tribun Timur, Prof Dasril Daud dalam Dosen dan Guru Besar Unhas Wafat yang ke-10 dalam tahun 2021 ini.
Sebelumnya, Guru Besar Farmasi Unhas Emeritus Prof Nuraeni Malawat meninggal dunia pada Hari Rabu 6 Januari 2021.
Kemudian Guru Besar FISIP Unhas Prof Rakhmat meninggal dunia pada Hari Minggu 10 Januari 2021 pagi.
Lalu Guru Besar Fakultas Teknik Unhas Prof Tola meninggal dunia pada Selasa 12 Januari 2021 malam.
Dua hari kemudian, Dosen Fakultas Hukum Unhas Dr Kasman Abdullah meninggal dunia pada Hari Kamis 14 Januari 2021 dini hari.
Beberapa jam kemudian, Guru Besar Unhas Prof Lucia Winata Muslimin MSc meninggal dunia pada hari Jumat, 15 Januari 2021.
Sepekan kemudian, Dr Atta Irene Allorante. Dr Atta Irene Allorante menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Umum Regional Provinsi, RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, 23 Januari 2021.
Pada hari Kamis, 28 Januari 2021, tiga Dosen dan Guru Besar Unhas wafat karena corona. Mereka adalah Guru Besar Pertaniian Prof Badron Zakaria, Dosen Fakultas MIPA Dr Paharuddin, dan Dosen Fakultas Kehutanan Dr Masud Yunus.
Dosen dan Guru Besar Unhas Wafat dalam Januari 2021
1. Guru Besar Farmasi Unhas Emeritus Prof Nuraeni Malawat: Rabu 6 Januari 2021.
2. Guru Besar FISIP Unhas Prof Rakhmat: Minggu 10 Januari 2021 pagi.
3. Guru Besar Teknik Unhas Prof Tola: Selasa 12 Januari 2021 malam.
4.Dosen Fakultas Hukum Unhas Dr Kasman Abdullah: Kamis 14 Januari 2021 dini hari.
5. Guru Besar Pertanakan Prof Lucia Winata Muslimin: Jumat 15 Januari 2021.
6. Dosen FISIP Unhas Dr Atta Irene Allorante: Sabtu 23 Januari 2021
7. Guru Besar Pertanian Prof Badron Zakaria: Kamis, 28 Januari 2021, di RS Awal Bros
8. Dosen Fakultas MIPA, Dr Paharuddin: Kamis, 28 Januari 2019, gejala covid
9. Dosen Fakultas Kehutanan, Dr Masud Yunus: Kamis, 28 Januari 2019, gejala covid
10. Guru Besar Kedokteran Unhas, Prof Dasril Daud: Kamis, 4 Februari 2021
Pada awal Januari 2021 lal, mantan Pj Wali kota Makassar Prof Yusran Yusuf menyebar nama Dosen dan Guru Besar Unhas yang sedang dirawat dan isolasi mandiri karena Covid-19 di Group Whatsapp Forum Dosen dan Narasumber. Prof Yusran Yusuf meminta semua pihak mendoakan para mahaguru mahaterpelajar tersebut agar diberi kesembuhan,
Dosen dan Guru Besar Unhas yang tercatat positif covid-19 sejak awal Januari 2021 adalah:
- Prof Syarifuddin Rauf SpA dan dr Elly SpRad
- Dr dr Basir Palu SpA dan dr Misna
- Prof Daniel Sampe Payung dan istri
- Prof Dasril Daud dan dr Truly
- Prof Amiruddin Aliah dan istri
- Prof Nuraeni Malawat Sp kj dan dr Baedah Majid
- dr Umar Malinta SpOG
- dr Susi Aulina SpS
- Prof dr Razak Thaha
- Prof Arsunan Arsin
- Prof Arsyad Thaha
- Dr dr A Indah Sidin
“Semoga mereka diberi kekuatan dan mendapat kesembuhan dari Allah SWT,” ujar Prof Yusran Yusuf.
Sebagian dari pada Dosen dan Guru Besar Unhas tersebut telah sembuh. Prof Razak Thah dan Prof Arsunan Arsin sudah sembuh.
Dokter Anak Bertangan Dingin
Di kalangan dokter, Prof Dasril Daud dikenal sebagai dokter cerdas. Dokter anak yang semasa kuliah dari S1 sampai doktor semuanya predikat “Summa Cum Laude”. Prof Dasril Daud praktik di Jl Tupai, Makassar, dan dikenal bertangan dingin.
Pasien Prof Dasril Daud berjubel hingga ratusan orang.
” Dalam sebulan ini, sudah 3 dokter yang meninggal akibat Covid,” kata Ketua IDI Makassar Siswanto.
Ketiga dokter yang meninggal tersebut ialah dr Leonard Hasudungan, dr Robert Vincentius Philips, dan terbaru ialah dr Nasriyadi Nasir yang meninggal dunia pada Selasa (29/12) pagi tadi RS Wahidin.
Diketahui almarhum Narsiyadi dan almarhum Robert sempat berada di dalam satu ruangan yang sama saat menjalani perawatan di RS Wahidin.
Juga, Prof Dasril Daud Ahli Hematologi Onkologi di RS Ibnu Sina YW UMI Makassar dan Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia Cabang Sulsel.
Wafatnya Prof Dasril Daud juga menghentak Pengurus Besar IDI. “Kembali lagi berpulang seorang guru besar ahli Kesehatan Anak dari Sulawesi Selatan,” demikian kata Halik saat dihubungi terkini.id, Kamis 4 Februari 2021.
“Kembali lagi berpulang seorang guru besar ahli Kesehatan Anak dari Sulawesi Selatan,” demikian kata Halik Malik.
“Ini adalah sebuah kehilangan yang besar bagi dunia kedokteran di Indonesia. Almarhum Prof Dasril Daud adalah guru besar yang ke 18 yang meninggal akibat sakit,”kata Halik Malik.
Menurut Halik Malik, sudah lebih dari 300 dokter dan 600an tenaga kesehatan yang meninggal karena Covid-19 di tengah perjuangan panjang menghadapi Pandemi di tanah air.
Dokter anak spesialis bertangan dingin itu sudah tiada. Semasa sehat, Prof Dasril Daud dapat membantu layanan konsultasi kesehatan anak menyeluruh yang dapat ditemui di RSIA Paramount dan RS Ibnu Sina YW UMI Makassar dan di Jalan Tupai, Makassar.
“Semoga pandemi ini bisa terkendali dan segera teratasi sehingga tidak bertambah lagi korban jiwa yang mengancam human capital yang lebih besar lagi,” kata Halik Malik.
“IDI Makassar berduka mendalam kehilangan sosok guru, senior yang selama ini banyak memberikan manfaat kepada masyarakat dan organisasi profesi dokter sepanjang hayatnya,” ujar Ketua IDI Kota Makassar Dr Siswanto Wahab.(*)