Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Adnan Purichta Ichsan Diwajibkan Ikut Golkar Institute,DPP Siapkan Ponakan Mentan SYL Pimpin Golkar

Adnan Purichta Ichsan ikuti pendidikan khusus dalam Pelatihan Eksekutif Golkar Institute.Sinyal itu kian kuat setelah Adnan Purichta Pilkada Gowa 2020

Penulis: Ari Maryadi | Editor: AS Kambie
Courtesy:Ian Latanro
Adnan Purichta Ichsan mengikuti Pelatihan Eksekutif Golkar Institute, Rabu (3/2/2021). 

Tak ketinggalan tokoh-tokoh senior Golkar Aburizal Bakrie, Akbar Tanjung, Agung Laksono, dan Ginanjar Kartasasmita.

Ketua DPP Partai Golkar Bidang Industri Erwin Aksa berharap Golkar Institute melahirkan kader-kader andal demi kemajuan bangsa.

“Kita berharap mudah-mudahan Golkar Institute bisa menciptakan kader-kader andal partai yang memahami masalah politik keuangan dan kepemimpinan,” kata Erwin Aksa.

Golkar Institute diketuai oleh TB Ace Hasan Syadzily. Ace mengatakan Golkar berkomitmen mencetak kader-kader berkualitas melalui Golkar Institute. Golkar berharap lahir kader-kader yang memahami dan menguasai segala hal ihwal tentang pemerintahan dan juga ilmu kebijakan pubik.

“Lewat Golkar Institute, para kader bisa berbagi pandangan tentang ilmu pemerintahan dan kebijakan publik yang harus dikusi oleh seorang calon pemimpin,” katanya.

Sementara Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan Golkar Institute merupakan terobosan baru dari partai berlambang pohon beringin itu.

Menurutnya, Golkar Institute adalah wujud nyata kesadaran partai akan pentingnya pendidikan, inovasi dan ide untuk mendorong perkembangan partai politik dalam dinamika zaman yang terus berubah.

“Golkar Institute adalah cermin dari tekad kita untuk memajukan bangsa Indonesia lewat peranan politik yang inovatif, cerdas, kreatif, dan bermartabat,” kata Airlangga.

Melalui Golkar Institute, Airlangga berharap akan lahir politisi beringin tangguh, tokoh-tokoh memiliki pengetahuan, intuisi dan penciuman politik tajam. Sekaligus memiliki pengetahuan luas, kearifan jiwa mendalam, pemahaman kebijakan canggih, serta kemampuan leadership yang efektif.

Ia menginginkan politik adalah arena percaturan kekuasaan. Bagi Golkar kekuasaan tanpa arah bagai kapal berjalan tanpa tujuan jelas. Karena itu, bagi Golkar, ide-ide mendasar tentang arah dan tujuan politik adalah elemen intelektual yang sangat penting sebagai pedoman dan panduan Golkar.

“Bung Hatta pernah berkata, Indonesia adalah bangsa besar, dan Indonesia akan menjadi lebih besar lagi karena karya dan pengabdian kita tanpa henti. Golkar sangat memahami semangat mulia ini,” ujarnya.

Airlangga mengatakan, Golkar bertekad melanjutkan perjuangan tokoh-tokoh perintis kemerdekaan Indonesia dengan menyerap jiwa dan derap zaman yang terus berkembang. Seraya meningkatkan kualitas manusia Indonesia mengabdi di berbagai bidang kehidupan, termasuk dalam bidang politik dan pemerintahan.

“Itulah filosofi yang berada di balik pembentukan Golkar Institute. Golkar Institute dengan jaringan nasional dan internasional luas akan tampil sebagai lembaga pendidikan dan riset politik yang paling disegani di Tanah Air,” tegasnya.

Karena itu, ia minta kader potensial di daerah, termasuk kader beringin yang berada di lembaga legislatif maupun eksekutif di berbagai tingkat secara bergiliran mengikuti berbagai program Golkar Institute.

“Insyaallah, dengan kerjasama dan partisipasi semua pihak, cita-cita besar kita segera terwujud,” katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved