Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Muswil PKB Sulsel

Bahas Pilgub Sulsel di Muswil PKB, Azhar Arsyad: Kita Punya 8 Kursi

Bahas Pilgub Sulsel di Muswil PKB, Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad sebut Punya 8 Kursi

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/ARI MARYADI
Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel Azhar Arsyad (tengah). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) menjadi salah satu pembahasan dalam pembukaan Musyawarah Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel.

Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad mengatakan partai mereka punya modal delapan kursi parlemen.

Hal itu ia sampaikan di depan peserta dan sejumlah tamu undangan Muswil PKB Sulsel yang berlangsung di Ballroom Pinisi Hotel Claro Jl AP Pettarani Kota Makassar, Sabtu (16/1/2021).

Seperti Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa, Rektor UNM Prof Husain Syam.

Azhar Arsyad mengatakan jika PKB membangun koalisi dengan Partai Golkar ataupun Partai Gerindra, maka partai besutan Muhaimin Iskandar itu sudah bisa mengusung pasangan calon.

"PKB punya 8 kursi DPRD Sulsel. Golkar PKB bersatu, sudah cukup Pak Wagub. PKB Gerindra juga cukup," katanya.

Azhar mengatakan sejumlah tamu undangan Muswil PKB Sulsel punya potensi masuk bursa Pilgub Sulsel ke depan.

Seperti Ketua DPRD Sulsel sekaligus Bendahara Golkar Sulsel Andi Ina Kartika Sari, serta Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.

Azhar pun menyingung ketidakhadiran Gubernur Nurdin Abdullah dalam Muswil PKB Sulsel. Padahal Azhar sudah datang menemui NA sehari sebelum Muswil. 

"Sayang kali Pak Gubernur (NA) tidak hadir, padahal banyak calon wakil gubernur hadir di sini. Ada Ibu Ketua (DPRD), ada Pak Adnan," katanya.

"Kita doakan salah satu yang hadir di sini bisa jadi gubernur, InsyaAllah PKB ada di belakangnya," ucapnya.

Azhar mengatakan Muswil PKB Sulsel jadi momentum konsolidasi kader-kader di 24 kabupaten kota menghadapi pilkada serentak dan Pemilu 2024 ke depan.

Menurutnya, dinamika politik Sulsel akan dinamis ke depan. PKB harus percaya diri dengan menyiapkan barisan. 

Muswil mendorong penataan struktur partai dan menyiapkan "tentara" terlatih. DPC 24 kabupaten kota diminta menyiapkan "tentara" untuk bertempur dalam pesta demokrasi ke depan.

"Kita harus percaya diri untuk pegang amanah, PKB ketika berkuasa Insyaallah amanah. Jadikan Muswil ini betul-betul konsolidasi diri," katanya.

Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah tidak hadir dalam Musyawarah Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Selatan.

Orang nomor satu Pemprov Sulsel itu hanya diwakili Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.(*)

Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved