KPU Evaluasi Data Pemilih di Pilwali Makassar 2020, Appi-Rahman Ternyata Cuma Menang di Manggala

KPU Evaluasi Data Pemilih di Pilwali Makassar,

Appi-Rahman Ternyata Cuma Menang di Manggala

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar evaluasi data pemilih pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar 2020 di Hotel Gammara, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar.

Evaluasi tidak hanya daftar pemilih tetap (DPT), tapi juga daftar pemilih tambahan (DPTb), dan daftar pemilih pindahan (DPPh).

Komisioner KPU Makassar Romy Harminto, mengatakan titik yang menjadi evaluasi dan review adalah terkait pergerakan data dari Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Makassar ke KPU Makassar.

“Kemudian divalidasi PPDP (petugas pemuktahiran data pemilih) dalam bentuk coklit (pencocokan dan penelitian), lalu diplenokan secara berjenjang dari tingkat kelurahan, kecamatan, hingga kota,” ujarnya, Selasa (12/1/2021).

Ia mengatakan, dari titik DPTb KPU Malassar akan mencoba melihat masalah-masalah apa yang terjadi di hari pemungutan terkait DPTb pada Pilwali Makassar 2020 lalu.

“Baik tentang kehadiran maupun pelayanan yang diberi KPPS. Banyak masukan menjadi point review dalam pelaksanaan pemilihan ke depannya,” kata Koordinator Divisi Data KPU Makassar itu.

Hasil evaluasi nantinya dirangkum dalam daftar inventarisasi masalah (DIM) yang jadi pemilah ke depannya. Ini agar lebih mudah, akurat, dan dapat di validasi.

“Jadi, tidak sekadar evaluasi, namun menjadi rangkuman untuk diperbaiki ke depan,” katanya.

Diketahui, DPT Pilwali Makassar 2020 sebanyak 901.087 orang.

Namun, yang datang memilih hanya sekira 537.585 orang.

Lalu DPTb Pilwali Makassar 15.117 orang dan memilih sekira 14.764 orang.

Kemudian, DPPh ada 5.489 orang dan yang memilih cuma 5.128 orang.(*)

Perolehan Suara Kandidat di Pilwali Makassar