Amir Uskara Dipanggil Istana, Bahas Pembukaan Muktamar PPP di Makassar
Termasuk membahas kepastian kedatangan Presiden Joko Widodo membuka Muktamar di Kota Makassar.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
Ke depan daerah mana yang memberi kontribusi elektoral partai pantas dapat reward berupa penyelenggaraan Muktamar di daerahnya.
"Sehingga ada kebiasaan positif bukan hanya kemudahan dijangkau, walaupun Sulsel ini kan mudah dijangkau. Sehingga memang Sulsel bisa mudahkan. Bahkan fasilitas di Makassar bisa diandalkan, dengan ruangan pertemuan, kamar-kamar hotel cukup tersedia," ujarnya.
Aras melanjutkan sejumlah keuntungan atas penyelenggaraan Muktamar di Kota Makassar.
Pertama kepentingan elektoral partai. DPW PPP Sulsel berharap Muktamar bisa memberikan kiblat baru parpol di Sulsel. PPP siap bersaing dengan parpol lain.
Kedua, Muktamar meningkatkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi, uang semakin banyak masuk di Sulsel.
Ekonomi Sulsel bisa meningkat. Aras mengatakan harus dibarengi kesiapan masyarakat manfaatkan peluang ini. Sebab, uang beredar di masyarakat.
Sejumlah kandidat Ketua Umum sudah bermunculan. Seperti Suharso Monoarfah, Mardiono, Amir Uskara, Arsul Sani, Taksir Yasin, Khofifah Indar Parawansa, Gus Ipul, dan Sandiaga Uno.
"Kita harap yang muncul di media hadir di Makassar juga," bebernya.
PPP Sulse sendiri belum menentukan pilihannya. Sebab Amir Uskara sebagai tokoh Sulse belum menyatakan diri maju.
"Tapi kalau Pak Amir ingin kita dukung, kenapa tidak. Apalagi kader asli Sulsel, peluang terbuka kita usung," tandasnya.