Pilgub Sulsel 2022
Peluang Pilgub Sulsel 2022, Sudirman Sulaiman: Saya Maksimalkan yang Sudah Diamanahkan
Peluang Pilgub Sulsel 2022, Sudirman Sulaiman: Saya Maksimalkan yang Sudah Diamanahkan
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Peluang Pilgub Sulsel 2022, Sudirman Sulaiman: Saya Maksimalkan yang Sudah Diamanahkan.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2022 sudah dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Draf pilkada sudah dalam pembahasan, jika DPR RI setuju, maka pilkada yang seharusnya digelar di 2023 mendatang dimajukan setahun.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan bahwa pilkada serentak 2022 atau 2023 itu tergantung pusat.
Sudirman belum berpikir terlalu jauh untuk maju kembali dalam panggung Pilgub Sulsel selanjutnya.
Andik kandung mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ini ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai orang nomor dua Pemprov Sulsel.
"Kita berdoa yang terbaik saja. Fokus kami saat ini fokus memaksimalkan pelaksanaan visi misi yang masih in progress," ucapnya.
Sudirman beralasan, jabatan Wakil Gubernur yang ia emban adalah sebuah amanah. Menurutnya program visi - misinya bersama Nurdin Abdullah untuk tahun 2018-2023 sedang ditunggu masyarakat.
"Saya berdoa yang terbaik saja dari Allah, saya maksimalkan yang sudah diamanahkan, dan masih ditunggu masyarakat sebagai program 2018-2023," tandasnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyatakan kesiapannya maju kembali jika draf pilkada serentak itu nantinya disetujui.
Namun Nurdin Abdullah menyatakan kesiapannya maju kembali dengan syarat, ia berhasil dalam pemerintahan periode 2018-2023. Ia menyebutnya dengan istilah lulus.
"Kalau lulus, ya Insyaallah kita lanjut, tapi kalau tidak lulus," katanya kepada wartawan di Rujab Gubernur, Jl Jenderal Sudirman, Kota Makassar, Sabtu (14/11/2020) malam.
Nurdin Abdullah beralasan sejak menjadi kepala daerah tingkat kabupaten hingga tingkat provinsi hanya menjadikan kinerjanya sebagai modal dan persiapannya.
Jika dinilai berhasil memimpin Pemprov Sulsel periode pertama, ia menyatakan siap melanjutkan pemerintahan ke periode kedua.
"Persiapan (saya) kerja, saya dari dulu jadi bupati hingga jadi gubernur fokus kerja saja," singkatnya.