Penganiayaan di Palangga Gowa
Polisi Amankan Pelaku Pemarangan di Pallangga Gowa, Ternyata Masih Keluarga
Seorang pria menjadi korban pemarangan atau penganiayaan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Minggu (8/11/2020) malam.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNGOWA.COM, SUNGGUMINASA - Seorang pria menjadi korban pemarangan atau penganiayaan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Minggu (8/11/2020) malam.
Peristiwa itu tepatnya terjadi di Desa Bontobila, Kecamatan Pallangga.
Kanit Reskrim Polsek Pallangga, Ipda Arman mengatakan setelah peristiwa itu pihaknya mengamankan satu orang pelaku.
Dia menyebut, pelaku yakni AS (38) merupakan keluarga korban sendiri atau yang tak lain ipar korban.
"Sekarang ini Alhamdulillah sudah diamankan pelakunya dengan bantuan pemerintah desa setempat. Kita arahkan keluarga korban untuk melapor guna proses hukum," ujarnya Senin (9/11/2020).
Dia menjelaskan peristiwa itu dilakukan pelaku terhadap korban, berawal saat korban melempari rumah pelaku dengan batu.
Kemudian DN (korban) juga mengejar salah satu perempuan yang tak lain merupakan istri dari AR.
"Setelah itu datang AS (pelaku) dari belakang dan tiba-tiba menebas korban menggunakan senjata tajam jenis parang. Pelaku emosi karena rumahnya dilempari batu. Iya iparnya juga," tuturnya.
Personel polsek Pallangga mendatangi TKP untuk menghindari terjadi konflik antara keluarga.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria menjadi korban pemarangan atau penganiayaan di Kabupaten Gowa, Minggu (8/11/2020) malam.
Peristiwa itu tepatnya terjadi di Desa Bontobila Kecamatan Pallanga.
Kanit Reskrim Polsek Pallangga Ipda membenarkan peristiwa penganiayaan itu.
Dia mengatakan dugaan tindak penganiayaan itu lantaran korban melempari rumah sehingga pemilik rumah tersebut marah.
Akibatnya korban mengalami luka pada tangan kanan korban.
"Akibatnya tangan kanan korban putus. Korban langsung dilarikan ke ke Rumah Sakit Syech Yusuf oleh pihak keluarga untuk mendapatkan perawatan medis," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan tribungowa.com, Sayyid Zulfadli