Mahathir Mohamad Murka soal Oknum Penghina Agama
Sejumlah protes dan kecamatan berdatangan untuk Presiden Perancis Emmanuel Macron. Hal itu juga membuat mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Moha
Editor:
Rasni
Komentarnya memicu kecaman luas, dengan pengguna media sosial menyebut "keterlaluan" dan "tercela".
Twitter awalnya menandai tweetnya tentang membunuh "jutaan orang Prancis" sebagai "memuliakan kekerasan" tetapi tidak menghapusnya.
Namun, tak lama kemudian, tweet tersebut dihapus seluruhnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul MAHATHIR Mohamad Sebut Wajar Warga Perancis Hina Nabi Muhammad SAW Dibunuh, Ini Kumpulan Cuitannya