Update Corona Wajo
Bertambah Dua Orang, Pasien Positif Corona di Wajo Capai 180 Kasus
Juru Bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, Supardi, tambahan itu berasal dari Kecamatan Maniangpajo dan Kecamatan Tanasitolo.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Kasus terkonfirmasi virus corona di Kabupaten Wajo kembali bertambah dua orang, Minggu (27/9/2020).
Jika sebelumnya ada 178 kasus, kini menjadi 180 kasus terkonfirmasi.
Juru Bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, Supardi, tambahan itu berasal dari Kecamatan Maniangpajo dan Kecamatan Tanasitolo.
"Tambahan itu berasal dari hasil swab masyarakat di Maniangpajo dan Tanasitolo, keduanya kini telah dirujuk ke Makassar untuk menjalani isolasi," katanya.
Lebih lanjut, dengan tambahan itu rincian kasus terkonfirmasi Covid-19 yakni, 1 orang dalam perawatan, 26 orang menjalani isolasi, 150 orang dinyatakan sembuh, dan 3 meninggal dunia.
"Meski bertambah, tapi angka kesembuhan juga cukup tinggi. Hingga hari ini sudah ada 150 warga kita yang sudah dinyatakan sembuh," katanya.
Virus corona masih menjadi ancaman serius. Meski demikian, aktivitas masyarakat diharapkan tak lumpuh di tengah pandemi, dengan mangadopsi konsep adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Olehnya, masyarakat pun diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan ketika berkegiatan di luar rumah.
"Kita terus mengimbau dan saling mengingatkan untuk selalu pakai masker, rutin cuci tangan, menjaga jarak, untuk mencegah penularan virus ini," kata Kabid Humas Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Kabupaten Wajo itu.
Sebaran kasus terkonfirmasi virus corona di Kabupaten Wajo yakni, 81 kasus di Kecamatan Tempe, 30 kasus di Kecamatan Tanasitolo, 15 kasus di Kecamatan Pammana, dan10 kasus di Kecamatan Pitumpanua.
Lalu, 9 kasus di Kecamatan Belawa, masing-masing 7 kasus di Kecamatan Maniangpajo dan Kecamatan Sabbangparu, 5 kasus di Kecamatan Gilireng.
Selanjutnya, masing-masing 4 kasus di Kecamatan Takkalalla, Kecamatan Penrang, dan Kecamatan Majauleng, serta masing-masing 2 kasus di Kecamatan Keera dan Kecamatan Bola.