Ditabrak Pete-pete di Borongloe Bantaeng, Masri Tewas
Kepala Satuan Lalulintas Polres Bantaeng, AKP Badruz Zaman mengatakan, korban adalah warga kelurahan Onto, Kabupaten Bantaeng
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Satu orang pengendara motor tewas setelah ditabrak pete-pete (angkot) di Kampung Bambalie, Desa Borongloe, Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Senin (21/9/2020).
Pengendara motor tersebut adalah Masri (50), sementara pelaku yang mengendarai mobil Pete-pete adalah, Nirwan (17).
Kepala Satuan Lalulintas Polres Bantaeng, AKP Badruz Zaman mengatakan, korban adalah warga kelurahan Onto, Kabupaten Bantaeng, dan pelaku warga jalan Hasanuddin, Kabupaten Bulukumba.
"Laka lantas di kp.bambalie ds.borongloe kec.pajukukang kab.bantaeng sekitar pkl 08.30 wita antara sepeda motor yamaha jupiter z no.pol DD 3065 fc yg dikendarai oleh sdr. Masri bin 50 thn, petani, Kp.beru kel.onto kec.bantaeng," kata Badruz, kepada TribunBantaeng.com, Senin, (21/9/2020).
Kronologi kejadian, korban datang dari arah barat menuju arah timur ditabrak Pete-pete dari arah yang sama.
Alhasil, korban yang mengendarai motor Jupiter Z terseret sepanjang 25,8 meter.
"Mobil mikrolet no.pol DD 1822 AW yang datang dari arah barat menuju kearah timur ditabrak dan korban terseret sepanjang 25, 8 meter," ujarnya.
Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka-luka dan patah pada bagian leher serta kaki kiri.
Meskipun sempat dirujuk ke Puskesmas Baruga, nyawa korban tak bisa lagi terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.
"Pengendara sepeda motor mengalami luka lecet pada wajah,lengan kanan dan kiri, dada, pergelangan kaki kanan dan kiri, patah tertutup pada leher dan kaki kiri serta meninggal dunia di puskesmas Baruga," jelasnya.