JADWAL Pencairan Bantuan Kuota Internet Gratis Program Nadiem Makarim untuk Mahasiswa dan Dosen
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengalokasikan anggaran sebesar Rp 7,2 triliun untuk subisidi kuota internet.
Tentunya bantuan tersebut hanya diuntungkan bagi sekolah-sekolah atau peserta didik yang tinggal di daerah – daerah yang ada jaringan internetnya.
Sejak Pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia, seluruh proses kegiatan belajar mengajar di sekolah dialihkan di rumah.
Seluruh peserta didik telah mengikuti pembelajaran jarak jauh sejak Maret 2020 lalu.
Banyak keluhan dari masyarakat, terutama soal kuota internet yang menjadi beban bagi orangtua.
Untuk itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang kini dipimpin Nadiem Makarim akan memberikan subsidi kuota internet bagi guru dan murid, serta mahasiswa dan dosen.
Bantuan kuota yang diberikan yakni bagi pelajar adalah sebesar 35 GB per bulan dan guru sebesar 42 GB per bulan.
Sedangkan untuk mahasiswa dan dosen masing-masing 50 GB per bulan.
Kemendikbud berencana memberikan subsidi kuota selama empat bulan yakni September hingga Desember 2020.
Lantas, bagaimana cara mendapatkan kuota belajar Kemendikbud untuk pelanggan yang menggunakan kartu Telkomsel?
Cara cek kartu
Dikutip dari Kompas.com, Denny Abidin selaku Vice President Corporate Communications Telkomsel menyampaikan untuk pelajar atau mahasiswa ataupun pengajar dapat melakukan pengecekan dan mendaftarkan nomor Telkomselnya melalui admin ataupun perwakilan sekolah dan kampus.
Nantinya nomor tersebut akan didaftarkan di aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
“Pihak sekolah/kampus akan mendaftarkan nomor ponsel Telkomsel beserta nomor siswa, mahasiswa, guru, dan dosen pada aplikasi Dapodik sebelum tanggal 11 setiap bulannya,” ujar Denny saat dihubungi Kompas.com Senin (14/9/2020).
Adapun khusus untuk bulan September 2020 pihaknya menjelaskan pendaftaran diperpanjang hingga 15 September 2020.
Denny mengatakan sejak awal pandemi, Telkomsel telah menghadirkan paket produk Ilmupedia dan Conference sebagai dukungan untuk kelancaran proses pembelajaran jarak jauh (PJJ).