Pinkan Mambo
Kisah Sedih Nasib Pinkan Mambo, Kondisi Ekonomi Hidup Melarat, Biar Uang Rp 20 Ribu Pun Tak Punya
"Jangankan Rp 100 juta, Rp 100.000 aja gue enggak punya. Jadi, gue enggak tahu harus cari Rp 20.000 itu dari mana," kata Pingkan Mambo.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar mengejutkan datang dari penyanyi Pinkan Mambo.
Kisah Sedih Pinkan Mambo, Kondisi Ekonomi saat ini hidup melarat, Biar Uang Rp 20 Ribu Pun Tak Punya.
• Gara-gara Tak Terima Disebutkan Positif Corona Jelang Pilkada, Bupati Lapor Bupati Terjadi di Sultra
• Liput Aksi Nelayan, 3 Jurnalis Pers Mahasiswa Ditangkap, Ini Penjelasan DirPolair Polda Sulsel
Nama Pinkan Mambo memang tak asing lagi bagi sebagian masyarakat Indonesia.
Sosok penyanyi tersebut kerap memenuhi layar kaca di era tahun 2000 an.
Pinkan juga pernah tergabung dalam Duo Ratu bersama Maia Estianty.
Dahulu sangat terkenal sebagai Penyanyi, hidup Pinkan Mambo ternyata kini berubah drastis.
Perjalanan hidupnya selama lima tahun lalu ternyata tidak berjalan mulus.
Ibu enam anak itu harus memutar otak dan banting tulang untuk mencari nafkah demi bisa terus memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pinkan Mambo mengaku bahwa pernah tak mendapat satu pun job selama lima tahun.
• Ini 5 Ciri Pilih Burung Perkutut, Kondisi Badan, Kepala Besar, hingga Mitos dan Cara Bedakan Jenis
• Liga Champions Asia & AFC Cup 2020 Dihentikan, Bagaimana Jatah Musim 2021? Apa PSM dan Bali United?
Tak putus asa, Pinkan pun mecoba peruntungan baru dengan berjualan Pisang Goreng di sekeliling rumahnya.
"Aku mesti jualan pisang goreng cuma untung Rp 5.000, Rp 2.000, recehan aku kumpulin, sedih banget," ungkap Pingkan Mambo.
Hal tersebut ia ungkapkan dalam kanal YouTube Melaney Ricardo, Kamis (10/9/2020).
Pinkan pun tak malu jika harus menjajakan dagangannya menggunakan motor.
"Jual pisang dari warung ke warung, aku naik motor pakai helm sama anak aku, biar orang enggak tahu aku Pinkan Mambo," sambugnya.
Pada saat itu sang suami baru merintis bisnis.
Oleh karenanya pendapatannya pun masih sangat minim.
"Oke kita beli beras satu liter atau setengah liter aja, terus anak-anak juga butuh vitamin.
"Tahu enggak kita beli apa? Bukan buah, kita beli sirup supaya anak-anak ada gizinya," ucap Pinkan Mambo.
Perekonomian keluarganya juga semakin kocar-kacir karena Pinkan Mambo memiliki utang Rp 100 juta lebih.
"Jangankan Rp 100 juta, Rp 100.000 aja gue enggak punya.
"Jadi, gue enggak tahu harus cari Rp 20.000 itu dari mana," kata Pingkan Mambo.
Ia pun mengaku sampai merasa sangat malu dengan satpam perumahan saat rumahnya didatangi debt collector.
"Kalau debt kolektor bilang lu mesti bayar Rp 20 juta minggu ini,
"Besok Rp 20 juta, Rp 20 juta ya gue enggak tahu cari uang Rp 5.000 perak itu dari mana," ucapnya.
Parahnya, Pinkan mengaku juga siap masuk penjara jika tak mampu melunasi hutangnya.
"Bisa dicicil itu gue udah siap-siap gue masuk penjara kali ya.
"Gue sedih banget kalau ngelihat anak gue, kan gue penyayang anak banget," ungkap Pinkan Mambo.
Namun, kini Pinkan Mambo mengatakan ekonominya sudah membaik.
Begitu pula dengan hubungannya dengan sang Suami.
Keuntungan dari berjualan makanan dari bisnis kulinernya sudah meningkat jadi jutaan rupiah.
Belakangan ini Pinkan Mambo juga sudah mulai kembali tampil di televisi belakangan ini.
Sosok Pinkan Mambo
Dikutip dari wikipedia, Pinkan Ratnasari Mambo (lahir di Jakarta, 11 November 1980; umur 39 tahun).
Pinkan adalah penyanyi pop yang berdarah campuran Jawa-Sunda-Minahasa.
Pinkan sebelumnya dikenal sebagai vokalis grup duo Ratu pada tahun 2002 bersama Maia Estianty.
Sebelum bergabung dengan Ratu, Pinkan adalah penyanyi latar grup band Dewa 19, yang digawangi oleh suami Maia Ahmad, Ahmad Dhani.
Pinkan kemudian mengundurkan diri dari Ratu akhir tahun 2004 dan memilih untuk bersolo karier.
Bersama Ratu, Pinkan sempat menelurkan satu album, Bersama (2003).
Karier solo
Singel pertama Pinkan dalam karier solonya adalah "Cinta Takkan Usai" ciptaan musisi berbakat Glenn Fredly.
Single tersebut merupakan bagian dari album kompilasi berjudul "Best Female Idol", yang secara resmi diluncurkan 1 Desember 2004.
Album ini berisi lagu-lagu dari penyanyi wanita kenamaan, antara lain Bukan Cinta Biasa (Siti Nurhaliza), Perempuan Ini (Audy), Tegar (Rossa), Bicara Cinta (Ruth Sahanaya), Kembali (Anggun), dan Kisah Sedih Di Hari Minggu (Marshanda).
Tahun 2006 akhirnya Pinkan merilis album perdananya bertajuk Aku Tahu Rasanya.
Album ini merupakan sebuah rangkuman kisah hidupnya dua tahun belakangan yang dituturkan dalam indahnya warna warni Pop, disko, RnB hingga nuansa rock.
Album ini diproduseri oleh Pinkan sendiri bersama Senior A&R Director SONY BMG Indonesia, Jan N Djuhana.