Tribun Bone
Elpiji 3 Kilogram Langka, Begini Penjelasan Kasi ESDM Dinas Perindustrian Bone
Akibatnya, banyak warga yang menjerit tak bisa memasak karena tabung elpiji 3 kilogram langka.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG BARAT - Warga di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) kesulitan mendapatkan elpiji ukuran 3 kilogram.
Akibatnya, banyak warga yang menjerit tak bisa memasak karena tabung elpiji 3 kilogram langka.
Kalau pun ada didapat, harga elpiji 3 kilogram sudah mengalami kenaikan dari harga Rp 18 ribu menjadi Rp 24 ribu.
Langkanya elpiji juga memaksa sebagian warga beralih menggunakan bahan bakar kayu untuk memasak.
Kasi Panas Bumi dan ESDM Dinas Perindustrian Kabupaten Bone, A Meryani mengatakan, kelangkaan tidak hanya terjadi di Bone, tetapi beberapa daerah di Sulsel juga mengalami hal yang sama.
Meryani menyampaikan, pihaknya telah turun ke lapangan dan memeriksa stok elpiji di pangkalan dan agen.
Kata dia, tidak ditemukan adanya kelangkaan. Justru pasokan lancar-lancar saja, termasuk dengan stasiun pengisian bahan bakar elpiji (SPBE) di Kecamatan Ulaweng.
"Kami sudah turun ke pangkalan dan agen, stok masih ada dan distribusi lancar. Termasuk dengan SPBE di Kecamatan Ulaweng," jelasnya.
Ia menduga, masalahnya ada di pengecer. Namun, pihaknya tak bisa melakukan penindakan.
Sebab, kewenangannya hanya sampai pada pangkalan dan agen. Untuk pengecer harus berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan.
Lanjutnya, dugaan gas elpiji langka dikarenakan pemakaian warga meningkat.
Biasanya, kata dia, di bulan Agustus-September memang terjadi kelangkaan elpiji 3 kilogram.
"Pemakaian yang meningkat. Banyak yang menggunakan untuk panen, usaha laundry dan pesta pernikahan. Kelangkaan elpiji di bulan Agustus-September sudah menjadi hal berulang tiap tahunnya," tuturnya.
Sementara Kanit Ekonomi Sat Reskrim Polres Bone, Ipda Dodie Ramaputra mengatakan, pihaknya telah melakukan pemantauan dan penyelidikan terkait kelangkaan elpiji 3 kilogram.
Hasilnya, kata dia, stok elpiji 3 kilogram di SPBE Kecamatan Ulaweng tak ada pengurangan. Begitu pula distribusi elpiji 3 kilogram tak ada perubahan stok.