Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

5 Fakta Aksi Anarkis di Polres Ciracas, Dipicu Hoaks Oknum TNI AD hingga KSAD Harus Minta Maaf

TNI mengakui bahwa aksi anarkistis tersebut diduga dilakukan oleh sejumlah oknum tentara. Pemicunya, para oknum prajurit termakan hoaks yang disebar

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana

5. Data Jumlah Kerusakan

Hingga Minggu malam, polisi masih mendata jumlah kerusakan dan kerugian akibat penyerangan di Ciracas.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri mengimbau warga sipil yang menjadi korban penyerangan di kawasan Ciracas, untuk melapor ke polisi.

"(Kerusakan dan jumlah kerugian) masih didata. Kita masih menunggu laporan masyarakat. Kami minta mereka (yang menjadi korban penyerangan) membuat laporan ke polisi," kata Yusri.

Berdasarkan data sementara yang dimiliki pihak kepolisian, penyerangan tersebut menyebabkan dua unit mobil yang berada di area parkir Mapolsek Ciracas terbakar, satu kendaraan operasional polisi dan satu unit bus Polri rusak, serta dua orang polisi terluka.

Hingga kini, belum ada laporan warga sipil yang terluka akibat penyerangan tersebut.

Sementara dua anggota Polri yang terluka masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"(Dua anggota polisi) menderita luka di bagian kepala, ada yang di punggung. Yang (warga sipil) belum ada yang lapor," ucap Yusri.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rangkuman Fakta Baru Aksi Anarkistis di Ciracas yang Dipicu Hoaks Oknum Tentara"

Halaman
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved