Timor Leste
Tahu Harta Dikuras Australia, Timor Leste Pelan-pelan Buka Hubungan dengan China, Begini Responnya?
Salah satunya adalah, mendapat manfaat teritorial laut antara Australia dan Timor Leste tanpa adanya campur tangan Indonesia.
Perwira dengan awak kapal Qi Jiguang, yang berbobot 5.548 ton,
dan sebuah kapal pelatihan Type-679, menerima sambutan gala saat kapal itu dibawa ke Dili.
Kapal patroli kelas Shanghai, adalah satu dari dua yang dibeli Timor Leste dari China pada tahun 2008 untuk melindungi wilayah maritimnya.
• Ayu Ting Ting Segera Lepas Status Janda, Abdul Rozak Bongkar Konsep Nikah Umi Kalsum Buka Sosok Ini?
• Masa Kecil Hotman Paris, Terkenang Ibu, Dulu Makan dengan Ikan Mujair, Kini Pengacara Tajir Melintir
Kunjungan kapal perang China itu dianggap sensitif oleh Australia, membuat Perdana Menteri Australia Scott Morison melakukan kunjungan ke Timor Leste.
Kunjungan Morison salah satunya adalah agenda untuk memperkuat pengaruhnya.
Morrison juga berjanji memberikan paket langkah dukungan maritim untuk dukungan peningkatan pelabuhan angkatan laut kecil di Hera, timur Dili.

Hera akan menjadi pelabuhan rumah bagi dua kapal patroli kelas Guardian baru yang diberikan kepada Timor Leste.
Kegiatan itu di bawah Program Keamanan Maritim Pasifik Canberra, dengan pengiriman hingga 2023.
Timor Leste menjadi satu dari 13 negara yang menerima kapal patroli, yang akan dibangun di halaman Austal di Australia Barat.
• Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Dikabarkan Koma, Paman Disebut Sosok yang Akan Berkuasa
• Masih Ingat Janji Hatta Rahman Soal Pembangunan Pasar Grosir di Maros? Kini Lokasi Dibanguni Kantor
Progam ini merupakan bagian dari insentif maritim,
Hal itu untuk memanfaatkan kekuatan lunak di kawasan Asia-Pasifik untuk melawan pengaruh investasi China.
Meski demikian, bagi Timor Leste membangun hubungan dengan China,
dianggap sebagai nilai yang berguna, dalam segi ekonomi dan pertahanan.