Tribun Makassar
Alasan Nenek Buang Cucunya di Kanal Sukaria Makassar
Di depan polisi, teruangkap alasan DC (55) dan putrinya (S) membuang bayi di kanal Jl Sukaria, Makassar, Minggu kemarin.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Malu putrinya lahiran tanpa sosok ayah, alasan DC (55) dan putrinya (S) membuang bayinya di kanal Jl Sukaria, Makassar, Minggu kemarin.
Hal itu diketahui setelah keduanya ditangkap Unit Resmob Polsek Panakukkang, di Jl Racing Centre, Rabu (19/8/2020) malam.
Dari hasil interogasi polisi DC dan S mengakui perbuatannya.
"S alias Suba mengakui telah melahirkan seorang bayi laki-laki dimana bayi tersebut dilahirkan di rumahnya pada hari Jumat tanggal 14 Agustus pukul 23.00 Wita di Jl Sukaria 13, Makassar," kata Kasi Humas Polsek Panakukkang, Bripka Ahmad Halim.
Selain itu, DC lanjut Bripka Ahmad Halim, juga mengakui telah membuang anak laki-laki yang dilahirkan oleh anaknya S dikanal Jl Sukaria 13.
"Anak (bayi) tersebut dibungkus dengan selembar sarung dalam keadaan hidup dan disimpan didalam kantongan plastik warna merah dan langsung membuang kantongan plastik merah dikanal tersebut " ujarnya.
Kepada polisi, DC mengaku membuang cucunya itu lantaran malu atas perbuatan putrinya S yang diduga hamil di luar nikah.
"DC mengakui melakukan hal tersebut dikarenakan malu karena anak perempuannya (S) melahirkan bayi tanpa seorang bapak," terangnya.
Kini keduanya mendekam di sel tahanan Mapolsek Panakukkang, Makassar.(Tribun-Timur/Muslimin Emba)