Tol Makassar-Takalar Dimulai Oktober, NA: Bulan Ini Ekspos Perencanaan
Menurutnya, terkait pembangunan tol Makassar-Takalar merupakan tahap awal investasi.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan (Gubernur Sulsel) Nurdin Abdullah optimis Tol Layang Pettarani akan dilaunching sesuai rencana, September 2020.
"Setelah Tol Layang Pettarani selesai, baru kita bicara pembangunan tol Makassar-Takalar," kata Nurdin Abdullah usai peresmian Galery ATM Center Bank Sulselbar di Jl Sam Ratulangi Makassar, Jumat (14/8/2020).
Menurutnya, terkait pembangunan tol Makassar-Takalar merupakan tahap awal investasi.
Dimana tahap awal Makassar menuju kawasan industri di Takalar.
"Setelah itu baru lanjut Bantaeng, lanjut Bulukumba," ujarnya.
Lalu kapan tepatnya pembangunan tol Makassar-Takalar dimulai.
"Insya Allah Oktober. Bulan ini mereka (Investor) akan ekpos untuk perencanaannya," ujarnya.
Berapa total investasinya? "Belum tahu, baru mau dihitung," katanya.
Seperti diketahui, Gubernur NA pada akhir 2019 meminta PT Nusantara Infrastruktur (NI) segera melanjutkan proyek pembangunan tol ke arah selatan Sulsel, jika pengerjaan jalan tol seksi 3 Ujung Pandang atau Tol Layang Pettarani rampung.
Namun belakangan nama PT Waskita juga tertarik. Saat ditanya apakah PT Waskita yang akan melakukan ekspos perencanaan, NA tidak menjawabnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Sulawesi Selatan (PUTR Sulsel) Rudy Djamaluddin mengatakan, jalur tol Makassar-Bulukumba atau pesisir selatan Sulsel memang ditawarkan pada siapa yang mau berinvestasi.
"Tapi karena ini adalah kebutuhan maka istilahnya apa yah investor mau berinvestasi penuh boleh, mau subsidi dengan bekerja sama perusahaan daerah boleh, karena ini kebutuhan," ujar Rudy di kantor Gubernur Sulsel.
Menurut Pejabat Wali Kota Makassar itu, sudah banyak investor yang tertarik.
"Ada Jasa Marga siap dan ada PT Waskita juga tertarik untuk melakukan investasi. Kita lihat, siapa yang bisa memberikan nilai yang terbaik untuk kita," jelasnya.