Banjir Masamba
Bulan Sabit Merah Indonesia Sulsel Galang Bantuan dan Kirim Relawan ke Masamba, Luwu Utara
Bulan Sabit Merah Indonesia atau BSMI Sulsel menggalang bantuan dan mengirim relawan langsung ke lokasi bencana banjir Masamba, Kamis (16/7/2020)
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bulan Sabit Merah Indonesia Sulsel Galang Bantuan dan Kirim Relawan ke Masamba, Luwu Utara.
Bencana banjir yang melanda Kota Masamba dan sejumlah kecamatan lainnya di Kabupaten Luwu Utara masih menyisakan duka.
Sejumlah korban hilang terseret arus hingga informasi ini diturunkan masih dalam pencarian.
• BSMI Luwu Gandeng 12 Organisasi Kepemudaan Relawan Covid-19, Kampanye 1 Juta Masker di 6 Kecamatan
• BSMI Bagi 600 Paket Sembako Bantuan Yayasan Kalla ke Warga Makassar Terdampak Wabah Virus Corona
Rumah-rumah warga yang hancur dan tertimbun material banjir sejauh ini juga belum dapat direnovasi kembali.
Sementara diperkirakan 15 ribu warga mengungsi ke tempat-tempat aman atau posko pengungsian yang disediakan pemerintah dan swadaya lembaga bantuan di 6 kecamatan.
Mencermati situasi darurat dan kemanusiaan di Masamba, Bulan Sabit Merah Indonesia Sulsel atau BSMI Sulsel menggalang bantuan dan mengirim relawan langsung ke lokasi bencana.

Masamba, Luwu Utara yang merupakan wilayah banjir dikenal salah satu penghasil kakao terbesar di Sulawesi Selatan tersebut.
BSMI Sulsel mendirikan posko induk di lokasi, tepatnya di samping Masjid Syuhada, Kota Masamba.
Dan, untuk memaksimalkan kinerja relawan, BSMI Sulsel juga mendirikan posko pendukung yang dikelola oleh BSMI Luwu di Kabupaten Luwu.
• BSMI Sulsel Kolaborasi RS Baznas Makassar Siapkan Hand Sanitizer Gratis untuk Anak Yatim dan Dhuafa
• BSMI Sulsel dan Otoritas Bandara Sultan Hasanuddin Dirikan 15 Tenda untuk Korban Gempa Lombok
Sehari pasca banjir, relawan BSMI Sulsel dan BSMI Luwu Utara di lokasi ikut melakukan pencarian korban.
Selain itu BSMI melakukan penyaluran bantuan berupa sembilan bahan pokok, pakaian dan kebutuhan lainnya bagi korban di beberapa lokasi pengungsian.
Sementara di posko pendukung relawan bersiaga dan bertugas selama 24 jam menyiapkan permintaan kebutuhan dari lokasi.

“Pada bencana banjir di Masamba, Luwu Utara, sementara ini kami melibatkan relawan BSMI di Luwu Utara dan BSMI Luwu,” kata Ketua BSMI Sulsel, Basri Mahmud.
"Relawan BSMI dari daerah lain mendukung dengan kegiatan penggalangan dana," lanjutnya.
Kondisi masyarakat yang masih menghadapi pandemi Covid 19 membatasi ruang gerak untuk menerjunkan relawan dari luar wilayah Luwu Raya, terutama dari Kota Makassar.