Hand Sanitizer Gratis
BSMI Sulsel Kolaborasi RS Baznas Makassar Siapkan Hand Sanitizer Gratis untuk Anak Yatim dan Dhuafa
hand sanitizer ini akan dibagikan secara gratis kepada warga yang memenuhi syarat sebagai mustahik seperti anak yatim dan kaum dhuafa.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga-lembaga nonpemerintah tergerak untuk membantu agar pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) tidak meluas di Makassar, Sulawesi Selatan.
Lembaga Bulan Sabit Merah Indonesia atau BSMI Sulawesi Selatan berkolaborasi dengan Rumah Sehat Baznas Makassar membuat dan menyediakan hand sanitizer bagi mustahik.
"Kami dari BSMI Sulsel bekerja sama dengan Rumah Sehat Baznas Makassar membuat sendiri dan menyediakan hand sanitizer," kata Ketua BSMI Sulsel, Basri Mahmud.
• Antisipasi Covid-19, Pertamina Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Area Kantor MOR VII
• Empat Warga Mamasa Masuk Kategori Pasien Dalam Pengawasan Virus Corona
Dikutip dalam rilis ke tribun-timur.com, hand sanitizer ini akan dibagikan secara gratis kepada warga yang memenuhi syarat sebagai mustahik seperti anak yatim dan kaum dhuafa.
Basri Mahmud mengatakan, di tengah kelangkaan bahan medis untuk kesehatan dasar di pasaran seperti handsanitizer, anak yatim dan dhuafa menjadi kelompok rentan dari Korona.
"Mereka itu, anak yatim dan kaum dhuafa tidak memiliki akses kesehatan yang mudah terutama disebabkan faktor ekonomi,” terang Basri Mahmud.
• BREAKING NEWS: Maklumat Kapolri! Warga Dilarang Berkumpul dan Ada Akibatnya Jika Melanggar
• Cegah Corona, Misa Gereja Katedral Makassar Bisa Diikuti via Live Streaming
Selain bagi dhuafa, BSMI Sulsel dan RS Baznas Makassar rencana akan menggalang bantuan untuk penyediaan pelindung kesehatan bagi tenaga medis dan sterilsasi lingkungan publik.
"Apalagi Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar kini masuk kategori daerah terdampak pandemi Korona," jelas Basri.
Baru-baru ini pemerintah provinsi Sulawesi Selatan mengumumkan dua orang di Makassar dinyatakan positif corona, seorang meninggal dan satu lainnya masih dalam perawatan.
"Sementara orang dalam pengawasan juga terus bertambah sembari menunggu hasil tes sampel daerah para pasien terkait dari Jakarta," lanjutnya.
“Dengan perkembangan pandemi ini, kami dari BSMI juga menghimbau masyarakat agar mengikuti himbauan ulama dan pemerintah tentang social distancing.
"Memperhatikan kebersihan lingkungan, mengikuti SOP kesehatan untuk di rumah ibadah, menjaga jarak, dan tetap di rumah bila tidak mendesak,” jelas Basri.
Agar gerakan pencegahan pandemi ini terus berlangsung, harap Basri Mahmud, BSMI Sulsel membuka donasi bagi Anda yang ingin berperan.
Bantuan dapat dikirim ke No Rekening Bulan Sabit Merah Sulawesi Selatan, Bank BRI (kode bank 002) : 0050-01-002192-56-1 (CP 0811440341). (*)