Surat Bebas Covid
Keluar Masuk Makassar Diperketat Perbatasan Dijaga Ketat, Warga Harus Punya Surat Bebas Covid-19
Setelah melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) beberapa waktu lalu, Kota Makassar kembali akan menerapkan aturan baru.
"Rencananya kita efektifkan Kamis," ujar Sabri, via WhatsApp, Minggu (5/7/2020).
Sosialisasi akan dilakukan di Perbatasan Gowa- Makassar.
Khususnya di Perbatasan Makassar Gowa dan Maros).
• Tuntutan Pelaku Penyerangan Novel Baswedan Dianggap Ringan, Komisi III DPR RI Datangi Jaksa Agung
• Nekat Bercinta & Telanjang di Pinggir Jalan, Aksi Pasangan Kekasih Tertangkap Kamera Google Maps
"Kita akan sosialisasi dulu tiga hari mulai besok, Kamis efektif" ujarnya.
Sementara itu, PJ Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin menjelaskan, tujuan pengendalian ini bukanlah untuk membatasi aktivitas masyarakat.
Melainkan untuk menekan warga yang tidak berkepentingan tidak masuk Makassar.
Menurut Rudy, setiap daerah di Sulsel ini memiliki Gugus Tugas Pengendalian Covid-19.
Artinya setiap pemerintah daerah mengetahui siapa saja warganya yang OTG maupun ODP termasuk yang berstatus positif dan negatif.
Sehingga Pemda berkewajiban memberi surat keterangan kepada warganya.
Kehawatiran Rudy jangan sampai orang yang tidak memiliki gejala masuk di kota Makassar.
Sementara, Kota Makassar yang menjadi episentrum penyebaran Covid-19 pun berkewajiban untuk melindungi daerah-daerah lain agar tidak terjangkit lebih luas.
Rudy tidak ingin ada wilayah di luar Makassar yang sudah berhasil menekan angka penularan Covid-19 namun kembali meningkat karena terpapar di Makassar.
• Tuntutan Pelaku Penyerangan Novel Baswedan Dianggap Ringan, Komisi III DPR RI Datangi Jaksa Agung
• Nekat Bercinta & Telanjang di Pinggir Jalan, Aksi Pasangan Kekasih Tertangkap Kamera Google Maps
Sebaliknya, juga dirinya tidak akan membiarkan peningkatan jumlah positif di Makassar semakin tidak terkendali karena masuknya warga dari luar Makassar yang positif Covid - 19.
Karenanya dalam waktu dekat, Rudy akan segera menerbitkan Perwali yang akan mengatur regulasi termasuk resiko utung rugi serta bagaimana implementasi dari aturan itu sendiri.
Namun Ia menegaskan, dengan kembalinya diperketat aturan dan penegakan disiplin protokol kesehatan di Makassar tidak akan mengganggu aktivitas utama masyarakat.