Viral Telur Ayam Infertil Tetap Dijual Meski Dilarang, Begini Cara Membedakannya dengan Telur Biasa
Telur infertil dilarang untuk dijual. Selain dari telur infertil, telur HE bisa berasal dari telur fertil namun tak ditetaskan perusahaan breeding.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM - Telur infertill menjadi satu perbincangan hangat saat ini.
Diketahui, telur ini ramai beredar di pasaran.
Telur ini berbeda dengan telur yang biasanya dikonsumsi.
Perbedaan secara fisik tak begitu mencolok, karena nampak sama.
Dilansir dari Tribun Jabar, telur infertil ini berasal dari pembibitan ayam yang awalnya ditujukan untuk penetasan.
Seperti yang dimuat Kompas.com, ada proses pengeraman dalam mesin terdahap telur tersebut.
Waktu pengeraman itu lamanya sekitar 18 sampai 20 hari.
Namun, pada prosesnya tak semua telur telur di dalam menetes. Telur yang tak menetas inilah yang disebut telur infertil.

Oleh karena itu, telur infertil ini sudah jelas berbeda dengan telur biasa atau telur konsumsi yang tanpa proses pengeraman.
Telur konsumsi langsung diedarkan ketika keluar dari induk ayam sehingga tidak akan menetas.
Selain itu, ada hal lain yang perlu diketahui dalam cara membedakan telur infertil dan telur biasa.
Berikut hal mudal yang bisa Anda pahami agar tidak salah membeli telur.
Telur Infertil
1. Warna kulit telur lebih pucat atau putih.
2. Biasanya ada titik merah di bagian dalam telur.