Diduga Mesum, Pasangan Bukan Suami Istri Digerebek Warga saat Berduaan di Dalam Kamar Mulai Siang
Setelah digrebek, kedua pasangan bukan suami istri tersebut diminta duduk di depan tempat kosnya.
Sebelum diserahkan ke Satpol PP, pasangan tersebut diamankan ke Polsek Koto Tangah untuk menghindari main hakim sendiri oleh warga.
Sementara itu, dua pasangan lainnya ditangkap di sebuah gudang di Kelurahan Batipuah Panjang Anak Aia Kecamatan Koto Tangah.
Kedua pasangan tersebut adalah MF (17), PG (20), YS (16) dan RS (16). Kasatpol PP Kota Padang Alfiadi mengaku sangat menyayangkan terjadinya perbuatan mesum.
Perbuatan tersebut menurutnya mencoreng nama baik Kota Padang yang memegang teguh adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah.
"Hentikanlah perbuatan tersebut kalau masih ingin melakukan perbuatan tercela tersebut jangan lah disini pergi sajalah ke tengah laut, " ujar Alfiadi kepada sejumlah wartawan, Minggu (10/5/2020).
Alfiadi mengimbau semua pihak untuk melakukan pengawasan dan pengontrolan agar perbuatan maksiat bisa dicegah.
"Mari perkuat keimanan dan ketakwaan kita, apalagi sekarang masih di bulan suci Ramadhan yang seharusnya kita lebih banyak beribadah, " ujarnya.
• Dikenal Tegas Prabowo Nge-Prank Staf yang Sedang Tidur, Bukannya Marah, Bandingkan Kapolda Jatim
• Salat Idulfitri di Rumah, Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan: Banyak Hikmah Bisa Dipetik
Pemuda Luwu Ini Tak Peduli Saat Bocah 6 Tahun yang Dicabulinya Menangis Kesakitan
NA (6), menangis ketika dicabuli Arfin alias Apping (38) di kandang ayam milik ayahnya.
Tangisan NA tak dihiraukan Apping yang tetap memaksa memasukkan 'barangnya' ke kelamin korban.
Tangisan korban semakin keras setelah kelaminnya robek dan berdarah.
"Pelaku menangis, korban memaksa," kata Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Faisal Syam, Rabu (6/5/2020).
Keluarga mendengar tangisan korban dan kaget melihat kondisinya..
Mereka kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Luwu.
"Pelaku mengakui telah mencabuli korban, dengan cara memaksa korban membuka pakaian dan memasukkan alat vitalnya," katanya.