Niat Salat Idul Fitri di Rumah
Bacaan Niat dan Tata Cara Salat Idul Fitri di Rumah, Bisa Berjemaah atau Sendiri, Ada Amalan Sunah
Dikutip dari bimasislam.kemenag.go.id, salat Idul Fitri sangat disunahkan untuk dilaksanakan secara berjemaah di tanah lapang, masjid, dan musalla.
TRIBUN-TIMUR.COM - Salat Idul Fitri menjadi hal yang sunnah bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan.
Dikutip dari bimasislam.kemenag.go.id, salat Idul Fitri sangat disunahkan untuk dilaksanakan secara berjemaah di tanah lapang, masjid, dan musalla.
Namun, dalam kondisi pandemi virus corona, diharuskan untuk menjaga jarak dari kerumunan atau pembatasan sosial (social distancing).
Menurut Imam an-Nawawi dalam kitab Raudhatu al-Thalibin, menurut madzhab Syafi’i bahwa salat Idul Fitri dapat dilaksanakan secara munfarid (sendiri) di rumah.
Tata Cara Salat Idul Fitri di Rumah
Salat Idul Fitri yang dilaksanakan di rumah dapat dilakukan secara berjemaah maupun sendiri (munfarid).
Jika dilaksanakan secara berjemaah, maka ketentuannya sebagai berikut:
1. Jumlah jemaah yang salat minimal 4 orang, satu orang imam dan 3 orang makmum.
Bahkan menurut Imam Ala’ al-Din al-Samarqandy, salat Idul Fitri boleh dilaksanakan minimal 2 orang.

2. Kaifiat salat Idul Fitri sebagai berikut:
a. Memulai dengan niat salat Idul Fitri, yang jika dilafalkan berbunyi;
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) لله تعالى
Ushalli sunnata li'idil fithri rak'ataini ma'muman/imaman lillahi ta'ala
Artinya: "Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”
b. Membaca takbiratul ihram (الله أكبر) sambil mengangkat kedua tangan.