Hasil 2 Kali Rapid Test Seluruh Karyawan Negatif, BRIS Palopo Tutup Pelayanan, Buka Kembali 26 Mei

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Pihak Bank Rakyat Indonesia Syariah Palopo / BRIS Palopo memberikan klarifikasi tentang pemberitaan salah seorang karyawan positif Covid-19.

Berikut ini penjelasan Pimpinan Kantor Cabang Pembantu Palopo Fauzi sebagaimana diterima tribun-timur.com, Rabu (20/5/2020):

• Beda Nasib Rizal Korban Bully di Pangkep dengan Firman, Bocah Penjual Jalangkote di Maros, Prihatin

• Striker Subur, Main 17 Kali Cetak 9 Gol 3 Assist, Tapi Tak Bertahan di PSM, Reinaldo Elias da Costa

Berkaitan dengan salah satu karyawan kami yang dinyatakan positif Covid-19 Pada hari Minggu,17 Mei 2020 maka kami melakukan Press Release Kedua.

Bank BRISyariah KCP Palopo telah melakukan Rapid Test Pertama kepada seluruh Karyawan dengan hasil non reaktif.

Berdasarkan Protokoler Kesehatan, kami kembali melakukan Rapid Test Kedua Pada Hari Senin, 18 Mei 2020 dan seluruh hasil rapid test menunjukkan hasil non reaktif.

Dengan demikian dapat disimpulkan seluruh Pegawai BRISyariah lainnya dalam kondisi sehat dan negatif Covid-19.

Kami juga sudah melakukan prosedur sesuai protokol antara lain penyemprotan disinfektan di KCP BRIsyariah Palopo dan pengosongan kantor.

Demi menjaga kenyamanan Nasabah, pelayanan Operasional di Kantor BRISyariah KCP Palopo dihentikan sementara.

Penghentian sementara pelayanan pada tanggal 18-20 Mei 2020 dan akan dibuka kembali pada tanggal 26 Mei 2020.

• Miris Kehidupan Nenek 60 Tahun Ini, Kindo Kawa Hidup Sebatang Kara di Gubuk 2x1 Meter Beratap Sampah

• Kuota Surplus PPDB 2020 SMA & SMK Sulsel, Begini Penjelasan Disdik Sulsel? Apa Ada Sekolah Unggulan?

Untuk itu kami imbau kepada nasabah yang ingin melakukan tarik tunai agar memanfaatkan ATM.

Setor tunai dapat dilakukan di Kantor Layanan Syariah yang terdapat di Kantor Cabang BRI Palopo.

Selain itu kami imbau nasabah untuk memanfaatkan BRIS Online untuk beragam transaksi.

Sementara bagi nasabah pembiayaan yang membutuhkan informasi mengenai pembiayaan, silakan menghubungi Account Officer atau Account Officer Micro pengelola pembiayaan Anda melalui telepon/whatsapp.

Karyawan Positif Covid-19

Sebelumnya diberitakan salah seorang pegawai Bank Rakyat ndonesia atau BRI Syariah Palopo dinyatakan positif Covid-19.

Pasien positif berinisial IM (34) tersebut adalah warga kabupaten Luwu Utara yang bekerja di Kota Palopo.

IM saat ini masuk dalam salah satu kasus penambahan pasien yang terkonfirmasi positif corona di Luwu Utara.

Juru Bicara Gugus Covid-19 Kota Palopo, Ishaq Iskandar mengatakan, seluruh pegawai BRI Syariah yang sekantor dengan pasien telah dilakukan rapid test dan hasilnya non reaktif.

"Iye, sudah semua dilakukan rapid test dan hasil teman kantor nya non reaktif," jelasnya.

Sementara itu terkait keluarga IM (34), Herman Saputra mengatakan, IM tidak pernah tinggal menetap di Palopo, walaupun ia memiliki keluarga.

• Kisah Rizal Penjual Jalangkote Korban Bully di Pangkep, Nekat Jualan karena Niat Mulia Berikut Ini?

• Berkebun di Masa Pandemi, Ada di e-Book Kiat 50 Instagramer Jaga Bumi #Dirumahsaja Unduh di Sini?

“Yang perlu juga diketahui, IM tidak menetap di Kota Palopo, dirinya hanya bolak-balik dari Masamba-Palopo,” tambahnya.

Kendati demikian, Herman Saputra juga mendoakan IM agar cepat sembuh melawan covid-19, sehingga dapat kembali berkumpul bersama keluarga.

“Kami keluarga akan selalu mendoakan IM untuk cepat sembuh, sehingga IM dapat lagi berkumpul bersama keluarga,” tutupnya.

Sebelumnya, Gugus tugas covid-19 Luwu Utara, telah mengeluarkan adanya 3 penambahan jumlah kasus positif covid-19.

Ketiga pasien yang terkonfirmasi positif itu, masing-masing dengan inisial SO (66) berdomisili di Kecamatan Mappedeceng.

Lalu pasien IA (61) berdomisili di Kecamatan Masamba, dan IM (34) berdomisili di Kecamatan Masamba.

• Penyeberangan di Pelabuhan Bangsalae Siwa Sudah Layani Penumpang, Tapi Ada Syaratnya

• Ganjaran Didapat Pelaku Bully Rizal Penjual Jalangkote di Pangkep Saya Sudah Tidak Kuat Lagi Tuhan

Kasus positif I dengan inisial SO sempat dirawat di RS Andi Djemma Masamba dan kini dirujuk ke RS Sayang Rakyat Makassar.

Kasus positif II, inisial IA juga sempat dirawat di RS Hikmah Masamba, dan kini dirujuk ke RS Dadi Makassar.

Sementara kasus positif III, inisial IM kini telah dirawat di RS Dadi bersama orang tuanya. (*)

Laporan Wartawan TribunPalopo.Com, Hamdan Soeharto

Yuk subscriber Youtube tribun timur di sini:

(*)