Bone Lawan Corona
Dampak Covid-19, Guru SD di Bone Ini Harus Antar Jemput Soal Ujian Siswanya
Ia harus mendatangi rumah siswanya untuk membagikan dan menjemput soal ujian sekolah. Jarak antarrumah pun berjauhan.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Imam Wahyudi
Kaswadi/tribun-timur.com
Fitra Hedar, guru honorer di SD Inpres 12/79 Tea Musu Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone.
Fitra mengungkapkan gaji sebelumnya hanya Rp 600 ribu per 3 bulan. Sekarang, jumlah tersebut naik menjadi Rp 1 juta 400 ratus ribu dibayarkan per 4 bulan.
Namun, gaji Rp 1 juta 400 ribu tersebut tergantung jumlah guru honorer yang ada di setiap sekolah.
Meski ada kenaikan gaji, kata Fitra jumlah tersebut belum bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Belum bisa memenuhi karena pembayarannya 4 bulan sekali," ujarnya.
Ia pun berharap pemerintah memerhatikan guru honorer. Setidaknya, kata Fitra ada tambahan gaji.
"Setidaknya pemerintah perhatikan juga perjuangan para guru honorer untuk tetap memastikan proses pembelajaran tetap berjalan. Setidaknya ada sedikit tambahan gaji untuk kami para honorer," ucapnya.
Rekomendasi untuk Anda