Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anjuran Menu Buka Puasa

Apakah Berbuka Puasa dengan Makanan atau Minuman yang Manis Dianjurkan dan Punya Dalil? Penjelasan

Berbagai persiapan dilakukan oleh umat Muslim menyambut bulan suci. Di antranya, menyiapkan minuman dan makanan yang manis-manis.

Editor: Ansar
Sajian Sedap
Kolak, takjil untuk buka puasa yang manis. 

Kurma matang yang baru dipetik dan masih segar," terang Siti Choiriyah.

Namun, apabila tidak ada kurma segar atau ruthab, Rasulullah Saw. juga mengkonsumsi kurma kering atau tamr.

Kurma merupakan buah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, cegah penyakit jantung hingga membantu meringankan anemia.
Kurma merupakan buah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, cegah penyakit jantung hingga membantu meringankan anemia. (freepik)

"Jadi, kalau kemudian tidak ada ruthab, itu baru menggunakan tamr (تمر)," kata Siti Choiriyah.

"Tamr itu artinya kurma yang kering. Yang seperti biasa kita makan makan itu namanya tamr," terang Siti Choiriyah.

Tetapi tak hanya ruthab dan tamr saja, apabila keduanya tidak ada, buka puasa dapat diawali dengan meminum air putih.'

"Jadi, kalau di dalam HR. Ahmad dan Abu Daud seperti itu," ujar Siti Choiriyah.

Berdasarkan dalil yang ada, yakni HR Ahmad dan Abu Daud, Rasulullah Saw. berbuka dengan ruthab (kurma segar), tamr (kurma kering) atau air putih.

Namun, hal itu kini berkembang menjadi adanya anjuran untuk berbuka puasa dengan makanan atau minuman yang manis.

Siti Choiriyah pun memberikan penjelasan mengenai fenomena anjuran yang kini beredar luas di masyarakat tersebut.

"Makna yang manis-manis itu sebenarnya hanya merupakan kias saja. Jadi, kias tersebut mengambil sifat yang sama karena tamr dan ruthab bersifat manis," jelas Siti Choiriyah.

Kemudian apabila keduanya tidak ada, bisa diganti dengan makanan atau minuman yang bersifast manis, sama seperti ruthab dan tamr.

Siti Choiriyah pun tak menyalahkan anjuran tersebut, tetapi kita juga harus berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan minuman yang manis.

"Jangan sekedar yang manis-manis, kemudian sembarangan (memilih makanan atau minuman)!" imbau Siti Choiriyah.

Sebab manisnya kurma memiliki banyak manfaat dari kandungan serat dan kandungan gula yang sangat bermanfaat untuk tubuh.

"Karena kita tahu kan? Manisnya kurma itu banyak sekali manfaatnya. Banyak kandungan serat, ada kandungan gulanya juga yang sangat bermanfaat untuk tubuh," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved