Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Virus Corona

18 Ditembak Mati karena Langgar Lockdown Saat Pandemi Virus Corona atau Covid-19 di Negara Ini

Ngerinya pelanggar aturan lockdown saat pandemi Virus Corona atau Covid-19 di negara ini, sudah 18 orang ditembak mati.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN JAMBI
Ilustrasi warga yang ditembak mati. Ngerinya pelanggar aturan lockdown saat pandemi Virus Corona atau Covid-19 di negara ini, sudah 18 orang ditembak mati. 

Polisi dan militer Nigeria telah berulang kali dituduh oleh para pembela hak asasi, telah menggunakan kekuatan berlebihan.

Namun tudingan tersebut terus dibantah dan menolak disalahkan.

Tahun lalu pelapor khusus PBB tentang pembunuhan di luar pengadilan juga menuduh pasukan keamanan Nigeria menggunakan kekuatan berlebihan. Polisi dan militer tidak menanggapi tuduhan itu.

Warga yang Protes Juga Ditembak Mati

Seorang pria di Nigeria ditembak mati karena melancarkan protes aturan lockdown untuk mencegah penyebaran Virus Corona.

Keterangan itu disampaikan seorang polisi dan anggota parlemen pada Jumat (3/4/2020).

Nigeria mengumumkan serangkaian upaya dalam menangani pandemi Virus Corona, termasuk melakukan lockdown kota-kota besar.

Negara Afrika tersebut telah mengumumkan 184 kasus infeksi, dengan 2 korban meninggal dunia.

Joseph Pessu, warga kota minyak Warri di selatan negara bagian Delta, tewas ditembak seorang tentara yang dikerahkan untuk menegakkan lockdown.

"Insiden itu terjadi kemarin saat para pemuda melancarkan protes," kata juru bicara kepolisian negara bagian Onome Onowakpoyeya kepada jurnalis AFP. 

Para pemuda yang memprotes menyalakan api di jalanan, dan coba ditenangkan oleh polisi.

Dalam sebuah pernyataan pada Kamis (2/4/2020) malam, anggota parlemen yang mewakili daerah tersebut mengecam insiden itu dan menyerukan agar pelaku penembakan dituntut.

"Mereka yang diberi wewenang untuk membawa senjata dalam membela negara harus memahami bahwa mereka punya tanggung jawab, terutama nyawa manusia yang sangat berharga," kata senator Ovie Omo-Agege.

Dia juga mengatakan telah mendengar bahwa tentara sudah menangkap prajurit yang menembak Pessu.

Senator langsung menyerukan penyelidikan menyeluruh dan hukuman bagi siapa pun yang bertanggung jawab.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved