Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Indonesia

ALHAMDULILLAH Orang Kepercayaan Jokowi Ungkap Pakar Harvard, UGM Prediksi Corona Berakhir April Ini

Pertanyaan Kapan Corona Indonesia Berakhir atau kapan Virus Corona berakhir membuat ilmuwan penasaran. Berikut hasil penelitian ilmuwan yang diungkap

Editor: Mansur AM
Freepik
Ilustrasi Covid-19 - Pertanyaan Kapan Corona Indonesia Berakhir atau kapan Virus Corona berakhir membuat ilmuwan penasaran 

Sebelumnya, ilmuan Matematika Terapan University of Essex, Inggris Hadi Susanto mengungkap skenario terburuk Virus Corona di Indonesia.

Hal itu diungkapkan Hadi Susanto melalui sambungan telepon Sapa Indonesia Malam Kompas TV pada Kamis (27/3/2020).

Hadi Susanto memprediksi bahwa skenario terburuk Virus Corona bisa menjangkit lima puluh persen warga yang berada di Jakarta.

Dalam tayangan tersebut, Hadi Susanto diminta untuk menjelaskan bagaimana ia bisa memperoleh hitangan bahwa ada kemungkinan 50 persen warga Jakarta terinfeksi Corona.

"Pernyataan Anda dikutip oleh sejumlah media baik di Indonesia maupun di luar negeri menyatakan bahwa kalau kemudian diambil sampel populasi Jakarta sekitar 10 juta bisa jadi pada Worst Scenario atau skenario terburuk, 50 persen dari populasi dapat terinfeksi dalam 50 hari setelah kasus pertama diumumkan presiden, 2 Maret yang lalu."

"Hitungannya bagaimana dan dari mana?," tanya presenter awalnya.

Hadi lantas menjawab bahwa perhitungan dalam Matematika itu banyak versinya.

"Kalau perhitungan dalam Matematika sebenarnya ada banyak versinya."

"Kalaupun orang itu menggunakan model yang sama itu juga bergantung dari parameter yang dipakai," ujar Hadi.

Hadi mengatakan dirinya menggunakan model SGR yang dibagi dalam tiga kelompok.

"Saya itu menggunakan model yang namanya itu SGR atau speer model."

"Jadi diasumsikan orang itu bisa dikelompokkan dalam tiga golongan, orang sehat yang punya potensi terkena infeksi, kelompok orang yang terifeksi, dan kelompok orang yang sembuh atau meninggal," jelasnya.

Dengan model tersebut Hadi mengatakan bahwa puncak dari Virus Corona diperkirakan akan terjadi pada akhir April.

Yaitu dua bulan setelah kasus pertama muncul pada 2 Maret 2020.

"Menggunakan model ini saya menghitung kalau seandainya tiap orang punya atau akan menginfeksi dua orang lain hingga terus bertambah begitu dan jika ada asumsi masa inkubasinya berapa lama dia sakit sampai sembuh, nah itu saya dapatnya sekitar dua bulan itu," ucap Hadi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved