Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Takalar

Dinas Kesehatan Sebut Pasien Positif Corona Takalar Mulai Membaik

asien positif Virus Corona atau Covid-19 asal Kabupaten Takalar hanya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/ARI MARYADI
Bupati Takalar Syamsari Kitta memimpin apel akbar kesiapsiagaan penanganan Covid-19 tingkat Kabupaten Takalar, Selasa (3132020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR -- Pasien positif Virus Corona atau Covid-19 asal Kabupaten Takalar hanya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar menyampaikan kondisi pasien positif Virus Corona itu sudah mulai membaik dibanding sebelumnya.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Takalar, dr Rahmawati mengatakan pasien itu sudah tidak mengalami gejala seperti ketika masuk rumah sakit.

Gejala yang ia maksud yakni demam, batuk, maupun sesak napas.

"Saat ini dia aman, dari segi fisik sudah jauh lebih baik sebelum dirawat. Kondisi kesehatannya sudah prima," kata dr Rahma saat dihubungi Tribun, Jumat (3/4/2020).

dr Rahma membenarkan bahwa pasien tersebut hanya menjalani isolasi mandiri di rumah keluarganya di Kecamatan Pattallassang.

Dinas Kesehatan Takalar, katanya, sudah meminta pasien itu menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

"Kondisinya sudah baik. Kita isolasi mandiri di rumah," terangnya.

dr Rahma melanjutkan, pasien tersebut awalnya mengalami sejumlah gejala dan keluhan ketika pertama dirawat di RSUD Haji Padjonga Daeng Ngalle (HPDN) Kabupaten Takalar.

Ketika itu, katanya, pasien menderita batuk, demam, sesak nafas, serta pneumonia. Pasien itu juga memiliki riwayat perjalanan dari DKI Jakarta.

"Waktu masuk batuk, demam, sesak dan ada pneumonia. Sekarang sudah tidak ada lagi gejala awalnya. Sudah bisa beraktivitas lagi," ujarnya.

Meski demikian, lanjutnya, pasien itu kembali akan dilakukan pemeriksaan swab kedua setelah melewati tujuh hari pemeriksaan swab pertama.

Menurut dr Rahma, pemeriksaan swab itu akan dilakukan untuk memastikan kondisi terbaru pasien, apakah masih positif atau sudah negatif.

"Sesuai protap, tujuh hari setelah hasil pertama keluar akan dicek ulang apakah masih positif atau sudah negatif," bebernya.

Sebelumnya diberitakan, Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar mengumumkan satu kasus baru positif Corona, Rabu (1/4/2020) kemarin.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved