Berita Terpopuler
Ridwan Kamil Tak Menyangka! Ada 300 Warga Jawa Barat Positif Covid-19 Setelah Tes Massal Corona
Kurang lebih 300 warga Jawa Barat Jabar dinyatakan positif Corona Covid-19 setelah Rapid Test Massal, Ridwan Kamil sang gubernur tak menyangka
TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur Jawa Barat atau Jabar, Ridwan Kamil, akan menunggu hasil tes SWAB untuk memastikan warganya positif atau tidak terjangkit Covid-19.
Pasalnya, berdasarkan hasil Rapid Test massal Corona, sebanyak 300-an warga dinyatakan positif Covid-19.
Hasil tes dengan Swab akan ditunggu untuk memastikan akurasi data Rapid Test massal ini sebelum dilaporkan ke Jakarta.
Darurat Covid-19, Gubernur Se-Sulawesi Sepakat Lockdown Orang Dibatasi tapi Barang Tidak
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan lonjakan pasien positif Corona Covid-19 di Jawa Barat setelah rapid test massal.
Ridwan Kamil menunggu lagi hasil Pemeriksaan Swab sebelum datanya disetor ke pusat tabulasi tim pencegahan Corona Covid-19.
Sebelum hasil rapid test ini, warga Jabar yang positif Corona Covid-19 sebanyak 149 orang hingga Senin (30/3/2020).
Prabowo Diam, Tapi Sandiaga Uno Justeru Minta Karantina Wilayah (Lockdown) Corona, Jokowi Belum Mau
Mudahnya Isi Sensus Penduduk Online Cukup Login sensus.bps.go.id, Berakhir 31 Maret Cuma 5 Menit
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan lonjakan jumlah warga yang positif terpapar virus corona Covid-19 terjadi di Kota Sukabumi.
Melalui rapid test atau tes masif yang dilakukan sepekan lalu, ditemukan bahwa jumlah warga yang positif di Jawa Barat bertambah menjadi 300 orang.
Gubernur yang akrab disapa Emil ini mengatakan sekitar 300 orang yang terjangkit virus corona, terbanyak di Kota Sukabumi.
Mereka akan menjalani tes kembali melalui tes swab atau PCR untuk memastikan keakuratan hasil tes masif tersebut.
Lonjakan orang yang terdeteksi positif melalui rapid test ini, katanya, berada dalam sebuah kecamatan di Kota Sukabumi.
"Hasil positif rapid test paling besar ini ada di luar dugaan, di Kota Sukabumi. Ini terjadi paling besar di seluruh kabupaten dan kota di Jabar," kata gubernur yang akrab disapa Emil ini di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (30/3/2020).
Emil mengatakan belum bisa melaporkan jumlah tambahan positif Covid-19 ini kepada pemerintah pusat.
Pihaknya baru akan melaporkan hasilnya setelah 300-an orang ini menjalani tes swab yang lebih akurat.
Sampai Senin (30/3/2020) siang di Jabar, katanya, baru tercatat 149 pasien positif corona, 660 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 5.293 orang dalam pemantauan (ODP).