Lapatau Bone Run 2020
Pendaftar Membludak, Lapatau Bone Run 2020 Hanya Batasi 690 Pelari Saja, Ini Alasan Pihak Panitia?
Pelaksanaan event Lapatau Bone Run 2020 dirangkaikan pada Hari Jadi Bone ke-690 yang dirayakan pada tanggal 6 Maret 2020.
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Arif Fuddin Usman
Pendaftar Membludak, Lapatau Bone Run 2020 Hanya Batasi 690 Pelari Saja, Ini Alasan Pihak Panitia?
TRIBUN-TIMUR.COM, WATAMPONE - Event Lapatau Bone Run 2020 kebanjiran peserta.
Padahal jumlah slot tersedia terbatas karena disesuaikan dengan HUT Kabupaten Bone ke-690.
Event ini digelar Komunitas Lapatau Bone Runners yang sudah tiga tahun terbentuk.
Pelaksanaan event Lapatau Bone Run 2020 dirangkaikan pada Hari Jadi Bone ke-690 yang dirayakan pada tanggal 6 Maret 2020.
• Obsesi Masa Kecil Kaharuddin Tukang Las Asal Bone Perakit Helikopter, Ingin Uji Nyali dan Punya Heli
• VIDEO: Wujudkan Obsesi Masa Kecilnya, Tukang Las Asal Bone Rakit Helikopter
Event Lapatau Bone Run 2020 akan berlangsung di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan pada tanggal 8 Maret 2020.
Ketua Komunitas Lapatau Bone Runner Darwis Tahang mengatakan pihaknya jelang hari H pelaksanaan sudah mengoptimalkan persiapan event dan penyelesaian administrasi.
“Persiapan sudah optimal dan melakukan koordinasi serta mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bone.
"Termasuk perijinan penggunaan lapangan, keramaian dan keamanan,” kata Darwis dalam rilis ke tribun-timur.com.
Lebih lanjut, Darwis menyebutkan untuk peserta, peminat sangat banyak. Bahkan registrasi sudah tutup pada tanggal 20 Februari karena sudah melebihi kouta.
“Kami kewalahan dengan jumlah pendaftar. Kami sudah tutup pada 20 Februari lalu dan panitia batasi hanya sampai 690 peserta saja sesuai hari jadi Bone,” jelasnya.
• Profil Kaharuddin Perakit Helikopter Asal Kabupaten Bone, Lulusan STM 1 Makassar
• Saksi Sebut Bawa Uang ke Rujab Wabup Bone, Kasi Pidsus: Tidak Ada Hubungannya dengan Perkara PAUD
“Mewakili Panitia LBR 2020, kami meminta maaf kepada pelari yang berminat berpartisipasi namun kami tidak bisa mengakomodasi semua,” lanjut ketua panitia yang disapa Rudhi ini.
Darwis menyebutkan, semakin banyaknya berbagai komunitas lari membuktikan bahwa olahraga lari ini semakin diminati dan popularitasnya kian meningkat.
Satu bukti, jadwal event lari sudah dipenuhi dari bulan Januari sampai Desember 2020.
Salah satu event lari yang sudah terjadwal di website https://kalenderlari.com adalah Lapatau Bone Run (LBR) 2020.
“Gelaran LBR 2020 ini bukan hanya sekedar menyalurkan hobi berolahraga tapi juga menjadi olah kesadaran
"Bagaimana kita melesatarikan dan memahami nilai nilai budaya dan sejarah Bone,” ujarnya.
• Bacaan Niat Puasa Sunnah Kamis di Bulan Rajab, Juga Puasa Senin dan Deretan Keutamaan
• Kasus Penipuan Mantan Bendahara Brimob Polda Sulsel, Saksi Sebut Ada Bukti Transfer Rp 1 Miliar
“Selain itu, bagaimana berlari melewati landmark yang menjadi ciri khas tempat-tempat bersejarah daerah Bone
"Seperti, Bola Soba, Museum La Pawawoi yang dulunya merupakan istana (Saoraja) Raja Bone,
“Patung Arung Palakka dan Lapangan Merdeka karena di sinilah tempat awal rakyat kerajaan Bone menyatakan keinginannya bergabung dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” lanjutnya.
Lapatau Bone Run 2020 ini terdapat dua kategori yakni Jarak 5 km dan 10 km (masing-masing putra putri).
Pelari akan Start pada pukul 06.00 WIta dan Finish kembali di Lapangan Merdeka.
Panitia menyiapkan hadiah untuk yang berhasil naik podium berupa uang tunai.
Dan seluruh peserta memiliki kesempatan mendapat hadiah undian yang disediakan sponsor.
• Persiapan 80 Persen, Rektor Unhas Dukung EMU Fun Run 2020, Ayo Segera Daftarkan Diri Anda di Sini?
• Tiap 2 Bulan, Disdukcapil Lutim Datangi Warga di Kampung Pembuatan Dokumen Kependudukan
Untuk Pengambilan Race Pack peserta LBR 2020 akan dilaksanakan pada tanggal 6 dan 7 Januari 2020 di Galaxy Café’ Planet Cinema Bone Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Watampone.
“Race Pack peserta bisa mulai diambil pada hari Jumat tanggal 6 Januari dari pukul 14.00-20.00 Wita.
"Sedangkan Sabtu tanggal 7 maret 2020 dimulai dari jam 11.00-19.30 Wita,” pungkas Darwis. (*)