Berebut Nasi Kotak
Fakta-fakta Kades & Lurah Berebut Nasi Kotak di Acara Expo Berujung 'Lautan Sampah'
Fakta-fakta Kades & Lurah Berebut Nasi Kotak di Acara Expo Berujung 'Lautan Sampah'
Namun nasi-nasi tersebut tidak dimakan habis.
"Hanya diambil sebagian lauknya kemudian bekasnya ditinggalkan begitu saja," ujarnya.
5. Tak Hiraukan Petugas Kebersihan
Pihak JX International juga menyebut perilaku sejumlah kepala desa yang tak menghiraukan petugas kebersihan.
"Setelah makan dan tim cleaning service bermaksud membersihkan lokasi dan meminta para kepala desa itu beranjak dari tempat duduknya, permintaan itu tidak digubris," ungkapnya.
Sejumlah kepala desa malah melanjutkan merokok setelah makan, tanpa menghiraukan kondisi sekitarnya.
"Setelah acara selesai, mereka serentak meninggalkan tokasi dengan sampah yang menumpuk di mana-mana," ujarnya.
Sementara itu, tim cleaning service langsung membersihkan dan memunguti sampah, terutama di lobby yang dilewati Gubernur Jatim dan di depan gedung.
6. Kembali Bersih Kurang dari Satu Jam
Pihak JX International menyebut, lokasi kembali bersih kurang dari satu jam.
"Saat proses pembersihan belum menyeluruh, ternyata ada yang mengambil gambar dan memposting di media. Dalam waktu kurang satu jam setelah bubaran, kondisi depan gedung sudah bersih," ungkapnya.
Kondisi JX International yang kembali bersih juga diunggah pihak venue di media sosial Instagram.
Setelah viral, tim Gubernur Jatim bahkan mendatangi JX International untuk memastikan kondisi terakhir gedung.
"Alhamdulillah sudah bersih. Kondisi terakhir tersebut, juga sudah diposting ke Facebook yang pertama kali mengunggah sampah di JX sebagai klarifikasi," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIRAL Aktifitas Sejumlah Lurah di Jawa Timur, Berebut Nasi Kotak, Buat Jatim Expo Jadi Lautan Sampah
