Adegan Ranjang Berujung Penjara, Pasangan Suami Istri Diintip Tetangga Gegara Jendela Lupa Ditutup

TRIBUN-TIMUR.COM -  Cerita Pasangan Suami Istri Diintip Tetangga saat Adegan Ranjang di Kamar, Bercinta Berujung Penjara

Momen pengantin baru didambakan oleh sejumlah warga.

Namun tidak semua bisa menikmati malam-malam awal pengantin barunya dengan tenang atau sesuai dengan harapan.

Seperti yang dialami oleh pasangan pengantin baru di Tuban, Jawa Timur (Jatim), baru-baru ini.

Kejadian tak mengenakkan dialami pengantin baru tersebut. Mereka diintip tetangga saat berhubungan badan dengan istri.

Sebelumnya tragedi juga menimpa pengantin baru di Manado, Sulawesi Utara.

Berikut ini cerita lengkap insiden memilukan yang menimpa dua pasangan pengantin baru tersebut.

Insiden di Tuban terungkap setelah pengantin baru pria berinisial S (30) divonis kurungan penjara empat bulan oleh Pengadilan Negeri Tuban, Kamis (13/2/2020).

Vonis tersebut diberikan kepada S karena terbukti melakukan pemukulan kepada Wahyudi.

S pun kini mendekam di penjara atas penganiayaan yang dilakukan terhadap tetangganya itu.

Kasus tersebut bermula saat S berhubungan badan dengan istrinya di kamar rumah setelah satu bulan menikah.

Saat melakukan adegan ranjang di kamar rumahnya di Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, pasangan tersebut tak menutup jendela kamar.

Hingga akhirnya Wahyudi yang pulang dari ronda bisa mengintipnya dari balik jendela.

Insiden itu terjadi pada Senin (28/10/2020), sekitar pukul 22.00 WIB.

S yang mengetahui lalu mengejarnya dan memukul Wahyudi dengan pipa besi pada bagian kening hingga mengakibatkan luka.

Tak terima dengan perlakuan S, korban lalu melaporkannya ke polisi hingga berujung pada penetapan tersangka.

"S ditetapkan tersangka oleh polisi, sekarang sudah divonis bersalah dengan pidana empat bulan.

Dia tidak terima diintip Wahyudi," kata Humas Pengadilan Negeri Tuban, Donovan Akbar Kusuma Buwono.

Dia menjelaskan, tersangka dijerat pasal 351 KUHP tentang penganiayaan karena melakukan pemukulan terhadap korban.

Vonis pengadilan lebih ringan jika dibandingkan dengan tuntutan jaksa penuntut umum yaitu enam bulan penjara.

Dengan jatuhnya vonis tersebut, maka terdakwa akan menghirup udara bebas pada 30 Februari mendatang.

Sebab, vonis dikurangi masa tahanan sejak 30 Oktober lalu.

"Vonis dikurangi masa tahanan, sudah ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) sekarang," pungkasnya.

Tragedi pengantin baru di Manado

Jonni Anna (39) terkejut saat mengintip kamar pasangan pengantin baru ini dari sebuah lubang kecil.

Sebab, pasangan suami istri yang dikabarkan baru menikah pada bulan November 2019 itu ditemukan dalam kondisi tewas mengenaskan.

Korban yakni Gung Akbar (26) dan istrinya, Rosna Sartika Kandong (27).

Korban Gung Akbar dan Istrinya Rosna ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di dalam kamar kosannya yang berlokasi di Kelurahan Komo Luar, Lingkungan II, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (11/1/2020) sore.

Jonni Anna mengatakan, sempat melihat Gung Akbar memesan makanan lewat aplikasi online.

Jonni mengatakan, saat itu sekitar pukul 12.00 WITA ia melihat Gung keluar untuk mengambil makanan melalui jasa pesan antar.

Tak lama, korban pun langsung masuk ke dalam kamarnya.

Menurutnya, keduanya saat itu memang berada di dalam kamar.

"Sekitar pukul 00.30 WITA, saya melihat istrinya Rosna masuk ke dalam kamar. Setelah mereka berdua di dalam kamar, saya sudah tidak mendengar lagi ada suara atau keributan," kata Joni seperti dikutip Surya.co.id dari Kompas.com.

Keesokan harinya, sekitar pukul 16.00 WITA, Joni didatangani teman dari pasangan suami istri tersebut karena ingin bertemu korban Rosna.

Kemudian, lelaki tersebut menggedor pintu dan mengintip dari lubang kecil.

Lelaki itu kemudian memanggil Joni dan memberitahu bahwa ada darah di tembok.

"Me di dalam mereka yang memicu terjadinya peristiwa tersebut," katanya.

Korban Dimakamkan Terpisah

Setelah proses autopsi, jenazah Gung, dibawa keluarganya lewat Bandara Samrat ke Mamuju Utara, Sulawesi Barat.

Sedangkan Jenazah istrinya Rosna Satrika Kandong (27) dibawa menggunakan ambulas ke Kelurahan Girian Bawah, Kecamatan Girian, Kota Bitung, Sulut. 

Viral Acara Pernikahan Awalnya Romantis Lalu Pengantin Pria Dapat Pesan Menyeramkan dari Gadis Ini

Video pernikahan pasangan pengantin asal Malaysia ini viral hari ini, setelah diunggah wanita bernama Dhia Nadia.

Pada Senin 20 Januari 2020, Dhia Nadia mengunggah video itu melalui akun Facebook miliknya.

Video memperlihatkan prosesi pernikahan pasangan pengantin yang sudah siap berjalan ke altar.

Mempelai pria tampak mengenakan jas resmi warna biru tua.

Sementara mempelai wanita memakai gaun pengantin berwarna putih dengan model duyung.

Ia juga memakai mahkota dan veil di kepalanya.

Rangkaian bunga berwarna merah dan putih menjadi pemanis penampilan yang sempurna untuk pasangan pengantin ini.

Keduanya berdiri berdampingan di atas karpet berwarna hijau dengan tamu berdiri di kedua sisi.

Terdengar suara lantunan ayat suci tengah didengungkan.

Kedua mempelai ini berhenti di ujung jalan.

Mereka tampaknya menunggu sejenak hingga ayat suci selesai dibaca sebelum melanjutkan perjalanan ke altar pernikahan.
Saat itulah kamera merekam kejadian yang tak biasa.

Di dekat kedua pengantin itu, berdiri seorang gadis kecil berambut pendek.

Gadis itu terus menatap ke arah pengantin dengan pandangan tajam.

Ia lantas membuat suara-suara berusaha menarik perhatian mempelai pria.

Pengantin pria yang menyadari hal itu langsung menengok ke arah si gadis.

Siapa sangka, pengantin pria justru mendapat pesan 'menyeramkan' dari gadis tersebut.

Menggunakan tangannya, gadis itu membuat gerakan mengarah ke mata lalu ke leher.

Seakan ia ingin berkata 'aku mengawasimu' dan 'kubunuh kamu'.

Bukannya takut, pengantin pria justru tertawa melihat tingkah polos gadis itu.

Melalui caption, Dhia Nadia yang mengunggah video itu berseloroh menganggap si gadis kecil adalah mantan kekasih yang ditinggal nikah.

"Beginilah bila mantan pacar datang ke pernikahanmu," tulisnya.

Sontak video itu menjadi viral.

Hingga artikel ini dimuat, postingan Dhia Nadia telah dibagikan hingga 9,7 ribu kali dan mendapat ribuan komentar.

Netizen membuat argumen mereka sendiri-sendiri mengapa gadis itu berani berbuat demikian.

"Siap malam potong kepala..!! tu yg adik tu bagi kata isyarat kannn?? Hahahaha,"

"Dia suruh jaga kakak dia baik baik tu. Kalau tak pancung kepala,"

"Dia beri warning ke kakak iparnya, minta jaga kakaknya baik-baik, kalau tidak dibunuh,"

"Jangan-jangan ini anaknya, lalu ayahnya kawin lagi dan dia punya ibu tiri,"

"Huiisshh ganas betul tu,"

Berikut tonton videonya:

VIRAL Video Mempelai Pria Ngamuk saat Pernikahan, Hancurkan Menara Sampanye Para Tamu Ketakutan!

Pernikahan seharusnya menjadi salah satu momen bahagia yang paling dinanti bagi setiap pasangan.

Biasanya momen ini juga menjadi ajang untuk mewujudkan pernikahan impian para mempelai.

Namun bagaimana jika hari bahagia itu hancur karena emosi yang tidak bisa dibendung?

Baru-baru ini kekacauan di sebuah pernikahan terjadi di Vietnam.

Dilansir World of buzz, peristiwa itu terjadi pada Selasa (31/12/2019).

Di saat orang lain mulai mempersiapkan momen pergantian tahun, pasangan ini memilih untuk mengakhiri masa lajang mereka.

Awalnya upacara pernikahan semua berjalan normal.

Dalam video berdurasi 40 detik yang beredar tampak di tengah pelaminan pengantin pria mendadak emosi.

Pengantin pria yang sedang berhadapan dengan ayahnya tiba-tiba melemparkan gelas yang ada dalam genggamannya.

Ia membalikkan badan, memukul meja, dan mengambil gelas sampanye.

Emosi, ia lalu melemparkannya ke menara gelas yang ditata di atas meja.

Tak hanya sekali, pengantin pria mengulang aksinya itu sebanyak dua kali.

Masih dengan amarah yang menggebu, pria itu langsung menendang menara sampanye hingga berhamburan ke tanah.

Para tamu yang hadir tampak begitu panik dan mencoba kabur.

Aksi nekat pria itu berhasil dihentikan oleh sang mempelai wanita.

Sang mempelai wanita langsung memeluk pria itu dari samping.

Beberapa warganet yang tidak mengetahui permasalahan yang terjadi menilai tindakan pria itu sangat tidak sopan.

Meski begitu, mereka yang mengenal sosok pengantin pria mengaku ia adalah sosok yang berbakti.

Setelah peristiwa memalukan itu, mempelai pria menjelaskan pada publik penyebab kemarahannya itu.

Pria itu mengatakan jika sang ayah tak menyetujui pernikahan itu.

Ayahnya menganggap jika latar belakang keluarga wanita pilihannya buruk.

Namun pengantian pria itu berhasil membujuk sang ayah untuk mewujudkan pernikahan impiannya.

Pria itu kesal lantaran sang ayah mempermalukan ayah mempelai wanita di depan para tamu.

"Kamu telah mengajari anakmu dengan baik," ujar ayah mempelai pria pada besannya.

Ucapannya itu bertujuan menyindir calon besannya.

Ayah mempelai pria menganggap jika besannya berhasil mendidik putrinya untuk mendapatkan pria dari keluarga kaya raya.

Karena peristiwa itu, acara pernikahan pun dihentikan.

Mempelai pria sadar jika perbuatannya itu tidak benar.

Namun ia sungguh tak terima wanita yang dicintainya dipermalukan di depan umum.

Pria itu telah menerima apapun keadaan istirnya dengan ikhlas .

Mempelai pria ngamuk di atas panggung pernikahan (Tangkapan layar YouTube Khám Phá Quê Hương)

Sumber: Tribunnews.com/Surya/serambinews.com

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)