Pemkab Takalar
Bupati Takalar Kaji Pengelolaan Sampah bersama Balai Lingkungan Hidup, Hasilnya?
Dia menerima kunjungan kerja tim BP2LHK di Ruang Rapat Setda Lantai I kantor Bupati Takalar, Senin ( 27/1/2020) siang tadi.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR -- Bupati Takalar Syamsari Kitta tertarik melakukan kerja teknik pengelolaan sampah bersama Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Makassar.
Dia menerima kunjungan kerja tim BP2LHK di Ruang Rapat Setda Lantai I kantor Bupati Takalar, Senin ( 27/1/2020) siang tadi.
Pertemuan itu membahas mengenai potensi kerja sama antara BP2LHK dengan Pemkab Takalar soal pengelolaan sampah.
Kepala Balai Litbang Lingkungan Hidup Makassar Misto yang memimpin rombongan mengemukakan timnya ingin mengetahui secara potensi kerja sama di Takalar.
Misto mencontohkan bidang lingkungan hidup seperti pengolahan sampah. "Kami ingin tahu potensi Takalar," katanya.
Ia melanjutkan, selain pengolahan sampah, BP2LHK Makassar juga kini mengembangkan pembuatan Kompor Biomassa yang disebut KOMBI.
Kombi menggunakan bahan dasar kayu yang sedikit. Namun Kombi mampu menghasilkan api yang besar yang ramah lingkungan.
Pembuatan Kompor Biomassa itu diperkenalkan di hadapan Bupati Takalar Syamsari Kitta.
Sementara itu, Bupati Takalar Syamsari Kitta merasa tertarik dengan kerja sama tersebut.
Ia pun meminta BP2LHK untuk melakukan pendampingan kepaa organisasi perangkat daerah terkait di Takalar.
Apalagi, sambung Syamsari, Pemkab Takalar memiliki visi menuju Kabupaten yang unggul, sejahtera dan bermartabat
"Ini sangat menarik," kata Syamsari.
Mantan Legislator DPRD Gowa ini berharap BP2LHK Makassar bisa melakukan pendampingan kepada Dinas Lingkungan Hidup Takalar.
Mulai dari mengajarkan bagaimana membuat Kombi, teknik pembuatan pupuk kompos dari sampah lalu mengimplementasikan ke masyarakat Takalar.
Selain masyarakat, Syamsari juga berharap kepada para anggota pramuka agar membentuk kelompok peduli sampah.
Tujuannya agar sampah di lingkungan sekitar dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin agar tidak terjadi tumpukan sampah yang berlebih.
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)