Gerhana Bulan
Terjadi Gerhana Bulan pada 11 Januari 2020, Begini Niat, Hukum, Bacaan, dan Tata Cara Salat Khusuf
Pada momen Gerhana Bulan ini, semua umat Islam disunnahkan untuk memperbanyak bacaan doa dan melakukan salat khusuf.
Terjadi Gerhana Bulan pada 11 Januari 2020, Begini Niat, Hukum, Bacaan, dan Tata Cara Salat Khusuf
TRIBUN-TIMUR.COM - Fenomena alam berupa Gerhana Bulan akan terjadi di Indonesia pada hari Sabtu 11 Januari 2020.
Sebelumnya di Indonesia terjadi peristiwa Gerhana Matahari Cincin dan Gerhana Matahari Sebagian pada 16 Desember 2019 lalu.
Pada momen Gerhana Bulan ini, semua umat Islam disunnahkan untuk memperbanyak bacaan doa dan melakukan salat khusuf.
• Ini 9 Tanda Hubungan Pasangan atau Suami Istri Tak Berjalan Sehat, Tak Peduli hingga Berpura-Pura
• Mantan Istri Sule Telah Diautopsi, Jika Terungkap Kematian Ibu Rizky Febian Wajar, Ini Rencana Teddy
Gerhana Bulan, dikutip dari BMKG adalah peristiwa ketika terhalanginya cahaya matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan.
Tahun 2020 ini, akan terjadi enam kali gerhana, yakni dua kali gerhana matahari dan empat kali gerhana bulan.
Gerhana bulan yang akan terjadi 11 Januari nanti merupakan gerhana pertama di tahun 2020.
Proses gerhana bulan penumbra ini berlangsung selama kira-kira empat jam, yaitu mulai pukul 00.05 WIB hingga 04.14 WIB.
Sementara puncak gerhana terjadi pada pukul 02.10 WIB.
Gerhana bulan penumbra ini bisa diamati dari seluruh wilayah Indonesia dan aman meski dengan mata telanjang.
• Ini 9 Manfaat Makanan Pedas bagi Kesehatan, Meski Disebut-sebut Bisa Sebabkan Gangguan Pencernaan
• Simak 6 Manfaat Avocado atau Alpukat bagi Kesehatan Tubuh, Buah Kaya Rasa dengan Nutrisi yang Baik
Dengan adanya fenomena alam ini, dianjurkan kepada umat Islam untuk melaksanakan Salat Gerhana.
Dilansir dari laman al-feqh.com, hukum salat gerhana bulan adalah sunnah muakkadah (sangat dianjurkan).
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wasallam,

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua di antara tanda-tanda kebesaran Allah, tidak terjadi gerhana pada keduanya karena kematian atau lahirnya seseorang. Jika kamu melihat gerhana keduanya maka segeralah kalian berdoa kepada Allah, bertakbir, shalat dan banyak bersedekah.” [Muttafaqun ‘Alaih]
Waktu pelaksanaan salat gerhana dimulai sejak awal terjadinya gerhana sampai selesai gerhana.