TRIBUN WIKI
Pernah Dikritik Trump, Ini Profil Greta Thunberg Jadi Perempuan Berpengaruh di Dunia
Salah satu nama yang masuk diantara 100 perempuan paling berpengaruh di dunia adalah Greta Thunberg.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ansar
Bersama-sama, mereka mengorganisir gerakan pemogokan iklim sekolah dengan nama Fridays for Future.
Setelah Thunberg berpidato pada Konferensi Perubahan Iklim PBB tahun 2018, pemogokan mahasiswa terjadi setiap minggu di suatu tempat di dunia.
Pada 2019, setidaknya ada dua protes multi-kota terkoordinasi yang melibatkan lebih dari satu juta siswa.
Di rumah, Thunberg meyakinkan orang tuanya untuk mengadopsi beberapa pilihan gaya hidup untuk mengurangi jejak karbon mereka sendiri, termasuk menyerah pada perjalanan udara dan tidak makan daging .
Kenaikannya yang mendadak menjadi terkenal di dunia telah membuatnya menjadi pemimpin dan target.
Nama Greta Thunberg pertama kali muncul pada Agustus 2018.
Kala itu, ia melakukan aksi bolos sekolah pada hari Jumat di negara asalnya, Swedia.
Greta tidak pergi ke sekolah di hari itu.
Ia berdiri di depan gedung parlemen dan memegang sebuah tanda bertuliskan "Skolstrejk for klimatet," atau "Mogok sekolah demi iklim".
Greta yang saat itu masih berusia 15 tahun memilih bolos sekolah hingga pelaksanaan Pemilihan Umum Swedia pada 9 September 2018.
Saat itu, Swedia mengalami musim panas terparah dalam 262 tahun terakhir karena gelombang panas disertai kebakaran hutan.
Greta menuntut Swedia untuk mengurangi emisi karbon sesuai dengan kesepakatan Paris.
Pidato di KTT Perubahan Iklim PBB
Setelah aksi yang dilakukannya, ia mendapat undangan untuk berbicara dalam KTT Perubahan Iklim PBB di New York.
Untuk menuju ke New York, Greta menolak menggunakan pesawat karena emisi yang dihasilkan juga dapat merusak lingkungan.
