Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ahok

Ahok Diminta Mundur dari Pertamina, Marwan Batubara dan Arya Sanulingga Terlibat Debat, Cek Video

Usai Basuki Tjahaja Purnama ( BTP) alias Ahok dilantik jadi bos PT Pertamina, sejumlah pihak mulai ribut. Ha ini juga menjadi bahasan dalam Talkshow

Editor: Rasni
Tribunnews
Ahok Diminta Mundur dari Pertamina, Marwan Batubara dan Arya Sanulingga Terlibat Debat, Cek Video 

Akibatnya, Pertamina saat ini lebih banyak membutuhkan Komisaris dibanding Direktur.

"Sehingga yang kami tambahkan di Direktur Keuangannya itu diambil dari Telkomsel gitu yah, itu pun sebenarnya karena Pak Pahala kita pindahkan ke BTN yang memang membutuhkan seorang Direktur Utama gitu," ucap Arya.

"Sementara yang banyak kita utak atik adalah di Komisarisnya," imbuhnya.

VIDEO: Preview Liga 1 2019 Borneo FC vs Persela Lamongan-Gomez Minta Pemain Tampil Percaya Diri

Lantas Arya menjelaskan mengapa Pertamina kini lebih banyak mencari komisaris.

Pasalnya, Menteri BUMN Erick Thohir disebutkan tengah mencari pengawas-pengawas.

"Kenapa di Komisarisnya, sama seperti yang kami sampaikan selalu sama saat ini adalah bahwa komisaris kita perkuat."

"Pak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN selalu mengatakan mereka pengawas-pengawas di BUMN yang kita berikan kewenangan dari pemegang saham yaitu pemerintah adalah milik negara melalui Menteri BUMN itu menyerahkannya kepada Komisaris untuk melakukan pengawasan," terang Arya panjang lebar.

Namun, Ahok tak hanya satu-satunya yang direkrut sebagai Komisaris.

Adapula polisi bintang tiga untuk menjabat sebagai Komisaris.

"Tidak hanya Pak Ahok yang kita tempatkan di Pertamina, ada juga seorang polisi dengan bintang tiga, ini adalah tujuan kami supaya pengawasan di Pertamina betul-betul efektif," lanjutnya.

(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami/Mariah Gipty)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved