Habib Rizieq Shihab Dibandingkan dengan Eks ISIS, Guntur Romli dan Abdul Chair Debat Panas,Cek Video
Sosok Habib Rizieq Shihab masih menjadi pembicaraan meski sudah lama berada di Arab Saudi. Kali ini pimpinan FPI itu dibandingkan dengan eks ISIS.
"Anda bisa memberikan bukti dengan itu ?" tanya Indiarto Priadi.
"Loh, sudah disampaikan laporan kepada pihak aparat keamanan Indonesia dalam hal ini Polri. Dia meninggalkan itu karena ada upaya pembunuhan," pungkas Abdul Chair.
Melanjutkan ucapannya, Abdul Chair pun mengungkap soal adanya faktor keamanan yang jadi sebab Rizieq Shihab belum juga bisa pulang.
Karenanya, Abdul Chair pun dengan tegas meminta pemerintah Indonesia untuk bertanggung jawab atas keselamatan Rizieq Shihab.
"Sebab kedua, faktor kausalitas, alasan, intelijen Arab Saudi, Habib Rizieq dilarang meninggalkan wilayah Saudi karena faktor keamanan. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia harus tanggung jawab. Keselamatan Habib Rizieq tidak terjamin," kata Abdul Chair.
"Pemerintah Indonesia melakukan pendampingan, perlindungan, membawa pulang Habib Rizieq, itu yang harus dilakukan," sambungnya.
Mendengar penuturan Abdul Chair, Guntur Romli pun tampak gusar.
Sambil menyela ucapan Abdul Chair, Guntur Romli pun membanding-bandingkan sosok Rizieq Shihab dengan eks ISIS.
Dalam pernyataannya itu, Guntur Romli menyebut bahwa Rizieq Shihab sebenarnya tidak berbahaya.
• Soal Surat Pencekalan Habib Rizieq Shihab, Mantan Jubir TKN: Kenapa Tak Minta Tolong Lewat Prabowo?
• Minta Rizieq Shihab Kirim Fotokopi Surat Cekal, Mahfud MD : Kenapa Hanya Ditunjukan di Medsos Saja
Hal itu berbeda dengan eks ISIS yang walaupun berbahaya tapi dikabarkan boleh pulang ke tanah air.
Alih-alih setuju, Abdul Chair justru ngotot ketika Guntur Romli membanding-bandingkan Rizieq Shihab dengan eks ISIS.
Sebab menurutnya, persoalan Rizieq Shihab dengan eks ISIS itu berbeda.
"Kalau saya bandingkan ya, eks ISIS dengan Habib Rizieq itu lebih berbahaya eks ISIS, menurut saya. Dibandingkan eks ISIS yang ada di Suriah sama Irak dengan Habib Rizieq, lebih bahaya itu eks ISIS, tetapi mereka boleh pulang," ungkap Guntur Romli.
"Jangan disamakan, beda. Itu masalah geografi politik. Ini masalah kepentingan HAM. Pemerintah harusnya wajib bertanggung jawab," kata Abdul Chair.
"Kalau soal keamanan, mereka (eks ISIS) lebih berbahaya. Habib Rizieq enggak ada bahayanya. Kenapa masih tidak pulang ? Wong bukan eks teroris kok. Enggak ada masalah keamanan," pungkas Guntur Romli.
