Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bunga KUR Turun Jadi 6%, Efektif Berlaku Januari 2020, 3 Bank Besar Sambut Positif

Pemerintah sepakat untuk menurunkan suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi 6% per Januari 2020.

Editor: Hasriyani Latif
abdiwan/tribun-timur.com
ILUSTRASI - Pekerja menyelesaikan pembuatan keranjang berbahan rotan di jalan Rajawali Makassar, Sulawesi selatan, Rabu (2/10/2019). Pemerintah memutuskan menurunkan suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi 6% mulai tahun depan dari sebelumnya 7%. 

Bunga KUR Turun Jadi 6%, Efektif Berlaku Januari 2020, 3 Bank Besar Sambut Positif

TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah sepakat untuk menurunkan suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi 6% per Januari 2020. Suku bunga ini turun dari tahun ini yang dipatok 7%.

Tak hanya penurunan suku bunga KUR, pemerintah juga meningkatkan plafon KUR di tahun 2020 menjadi Rp 190 triliun atau naik 36% dari tahun ini yang sebesar Rp 140 triliun.

Kemudian, plafon maksimum KUR Mikro juga ditingkatkan dua kali lipat dari Rp 25 juta dinaikkan jadi Rp 50 juta.

Padahal penyaluran KUR sejumlah bank di sektor produksi hingga Oktober 2019 ini masih belum sesuai dengan target pemerintah yakni 60%.

Namun, perbankan mengaku siap mendukung kebijakan pemerintah itu dan berupa untuk bisa memperbanyak penyaluran KUR ke sektor produksi.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) selaku penyalur bank penyalur KUR terbesar di tanah air telah merealisasikan penyaluran KUR sebesar Rp 83,27 triliun atau 95% dari kuota yang didapat tahun ini yakni Rp 86,97 triliun.

VIDEO: Airlangga Hartarto : Suku Bunga KUR Turun Jadi 6 Persen

Tingkatkan Pemahaman Perbankan, BPMD Sulsel Lakukan ini

Itu diberikan pada 3,9 juta debitur. Dari realisasi itu, penyaluran KUR BRI ke sektor produksi baru mencapai 52%.

“Kami masih terus diupayakan mencapai target pemerintah 60%," ujar Sekretaris Perusahaan BRI, Hary Purnomo, Selasa (12/11).

BRI berharap penurunan bunga KUR tersebut akan semakin banyak pelaku UMKM yang mendapatkan manfaat.

Sementara BRI siap menyukseskan penyaluran KUR tersebut dengan mempersiapkan tenaga pemasar KUR yang kompeten dan didukung infrastruktur layanan serta teknologi informasi untuk efisiensi bisnis proses.

Dengan semakin banyaknya UMKM yang terlayani tentunya alokasi KUR ke sektor produksi akan semakin besar

BRI melihat prospek KUR ke depan masih cukup bagus karena BRI baru melayani 11 juta pelaku UMKM dari 62 juta yang ada saat ini.

BRI telah mengajukan kuota KUR tahun depan dan saat ini masih menunggu keputusan dari pemerintah. Adapun NPL KUR BRI saat ini terjaga di angka 1%.

PT Bank Mandiri Tbk juga mengaku siap mendukung rencana pemerintah terkait KUR.

Suku Bunga Acuan BI Turun, Hudli Huduri: Ada Indikasi Suku Bunga Kredit Turun

Transfer Uang Lewat Fintech Lebih Murah, Bankir: Cepat atau Lambat Bakal Terjadi

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved