Penemuan Mayat Laki-laki Gegerkan Warga Desa Pattimpa Bone
Korban diketahui bernama Abd Azis bin Ismail (51), warga Dusun Lonrong, Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBONE.COM, WATAMPONE - Penemuan mayat laki laki yang sudah dalam keadaaan membusuk gegerkan warga Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (30/10/2019).
Korban diketahui bernama Abd Azis bin Ismail (51), warga Dusun Lonrong, Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.
Korban ditemukan dalam sebuah rumah pertama pertama kali oleh Dedi (15).
Baca: Puluhan Warga Bonto Matene Maros Keracunan Makanan di Pesta Pernikahan
Pelajar SMA Ponre itu menemukan korban setelah mencium bau busuk saat buang air kecil.
Kapolsek Ponre Iptu Samanhudi yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Betul ada penemuan mayat lelaki di dalam rumah, korban diperkirakan sudah meninggal beberapa hari karena dalam kondisi tertentu," kata Iptu Samanhudi dikonfirmasi tribunbone.com baru saja.
Baca: Live KoraTV 2 LINK Live Streaming Liga Italia 2019 Napoli vs Atalanta, Nonton Gratis Duel Kuda Hitam
Korban memang diketahui tinggal di rumahnya hanya seorang diri, tanpa anak isterinya.
Ia mengungkapkan berdasarakan informasi keluarganya, korban mengalami gangguan jiwa.
Baca: Tenaga Kontrak Mogok Kerja, DPRD Mamasa Sidak RSUD Kondosapata, Ini Temuannya
"Pihak kepolisian sementara menyelidiki penyebab kematian korban," kata Samanhudi.
Diketahui korban pernah mengalami gangguan jiwa dan pernah dirawat di RS Dadi Makassar pada tahun 2002.
Baca: Reuni Akbar Kedokteran UMI Makassar Dirangkaikan Baksos, Alumni dari Penjuru Nusantara Hadir
Warga Saruran Enrekang Dihebohkan Penemuan Mayat Perempuan Mengapung di Sungai
Warga Dusun Saruran, Desa Saruran, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang dihebohkan dengan penemuan mayat di sungai, Selasa (15/10/2019).
Mayat berjenis kelamin perempuan yang ditemukan tersebut mengapung di dalam air oleh warga.
Menurut saksi mata, Kadir (27), mayat tersebut pertama kali ditemukannya sekitar pukul 06.00 Wita.
Saat itu, Ia pergi ke sungai untuk membunyikan mesin air di pinggir sungai, namun Ia melihat ada sosok Mayat manusia mengapung dalam sungai.
Baca: BREAKING NEWS: Jenazah Deri, Korban Penikaman di Wamena Papua Tiba di Toraja Utara
Baca: BREAKING NEWS: Subuh-Subuh, Warga Jawi-jawie Bone Ini Parangi Kakak Kandung Hingga Tewas
Baca: Tantang PSM Makassar, Arema FC Bawa 18 Pemain, Termasuk Arthur Cunha da Rocha, Makan Konate
"Saya langsung pergi memberitahukan kepada warga sekitar, kemudian langsung mengecek dan lakukan evakuasi," kata Kadir, Selasa (15/12019).
Ia menambahkan, setelah dilakukan dievakuasi akhirnya diketahui korban adalah warga Dusun Saruran bernama Sapandi atau Nenek Raman usia sekitar 100 tahun.
"Jadi setelah kita tahu mayat itu adalah Nenek Raman, kami kemudian bawa dia ke rumahnya," ujarnya.

Sementara Kapolsek Anggeraja, IPTU Lukman, mengatakan pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut.
"Setelah dilakukan olah TKP Dan VER Oleh Dokter, Tutik Swandani Dari Puskesmas Anggeraja pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan sehingga dapat disimpulkan bahwa korban meninggal wajar," ujarnya.
Saat ini korban tengah disemayamkan di rumah duka di Dusun Saruran, Desa Saruran, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang.
Mayat Perempuan Ditemukan Tenggelam di Jembatan Kembar Gowa
Mayat perempuan ditemukan tenggelam di bawah jembatan kembar, Sungguminasa, Kabupaten Gowa.
Perempuan itu bernama Halmina D, warga Jl Maccini Tengah Kota Makassar.
Mayat ditemukan tenggelam sekitar pukul 13:30 Wita.
Mengenal Rowoon, Lead Vocal SF9 Sekaligus Bintang Utama Drama Extraordinary You
PIK dan HMJ Gizi FKM UPRI Penyuluhan CTPS di SD, Ini Tujuannya
Dorong Anak Muda Jadi Konglomerat, Kementan Luncurkan Program Kewirausahaan
Kapolsek Somba Opu Kompol Syafei yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Meski demikian, perwira polisi satu melati ini belum mengungkapkan penyebab kematian perempuan tersebut.
"Ya tentang penemuan mayat perempuan masih dlm penanganan Di RS Syech Yusuf," katanya kepada Tribun.
Sementara itu, pihak RSUD Syekh Yusuf menyampaikan, Halmina diterima petugas sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Halmina tiba di pukul 14:10 lalu dibawa ke kamar jenazah pada pukul 14:50 Wita.
Mengenal Rowoon, Lead Vocal SF9 Sekaligus Bintang Utama Drama Extraordinary You
PIK dan HMJ Gizi FKM UPRI Penyuluhan CTPS di SD, Ini Tujuannya
Dorong Anak Muda Jadi Konglomerat, Kementan Luncurkan Program Kewirausahaan
"Masuk 14.10 terus 14.50 dibawa ke kamar jenazah. Habis ashar dibawa ke RS Bhayangkara Makassar," kata Kepala IGD RSUD Syekh Yusuf, Badollahi.
Sejauh ini penyebab kematian perempuan tersebut belum terindentifikasi.
RSUD Syekh Yusuf merujuk ke RS Bhayangkara guna dilakukan autopsi.

Pemuda yang Lompat dari Jembatan Kembar Gowa Warga Mannuruki
Pemuda yang nekat melompat di jembatan kembar Kabupaten Gowa diduga mengalami depresi berat.
Pemuda tersebut dilaporkan bernama Ibrahim, warga Kelurahan Mannuruki, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar.
Hingga Senin (20/5/2019) malam hari ini, Ibrahim masih dirawat di Instalasi Gawat Darurat RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa.
"Pasien mengalami depresi berat," kata Kepala IGD RSUD Syekh Yusuf Badollahi kepada Tribun Timur, Senin (20/5/2019).
Menurut Badollahi, pemuda tersebut diantar oleh warga ke IGD setelah diselamatkan dari sungai Jeneberang.
Ia diantar pasca buka puasa atau ba'da magrib.
Mengenal Rowoon, Lead Vocal SF9 Sekaligus Bintang Utama Drama Extraordinary You
PIK dan HMJ Gizi FKM UPRI Penyuluhan CTPS di SD, Ini Tujuannya
Dorong Anak Muda Jadi Konglomerat, Kementan Luncurkan Program Kewirausahaan
"Sementara masih di IGD, belum ada keluarganya yang datang menjemput," imbuh Badollahi.
Ibrahim diduga mengalami depresi berat karena memiliki masalah keluarga.
Ibrahim mengaku tidak mendapat kasih sayang orangtuanya dan sering dimarahi sejak kecil sampai sekarang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, petugas Rumah Sakit juga mengikat pintu ruangan tempat Ibrahim dirawat.
Hal itu dilakukan agar Ibrahim tidak keluar ruangan. Sebab Ibrahim sudah bisa bangun dan dikhawatirkan kembali melakukan aksi bunuh diri.
Diketahui, Ibrahim nekat melompat dari atas jembatan ke sungai Jeneberang. Aksi nekat tersebut sontak membuah heboh pengendara yang melintas.
Dalam video yang beredar, kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada sekitar pukul 17:30 Wita jelang buka puasa, Senin (20/5/2019).
Beruntung upaya bunuh diri Ibrahim berhasil digagalkan warga. Ia ditolong dari tengah sungai ke pinggir oleh sejumlah warga dibantu seorang polisi lalu lintas.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: