Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

8 Balon Cawali Makassar Daftar PKB, Kessa: PKB Bukan Pelengkap

Sejak dibukanya pendaftaran, delapan figur sudah mengambil formulir. Mereka dr Fadli Ananda, Syamsu Rizal MI, Munafri Arifuddin, Hasan Basri Ambarala,

Penulis: Abdul Azis | Editor: Syamsul Bahri
Abd Azis Alimuddin/Tribun Timur
Ketua Tim Desk Pilkada DPW PKB Sulsel Wahyuddin Kessa (kacamata) saat menggelar jumpa pers terkait pendaftaran bakal calon kepala daerah di 12 kabupaten/kota di Sulsel belum lama ini 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Makassar masih membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah (Cakada) pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar 2020.

Proses pengambilan dan pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota di mulai sejak 1-31 Oktober 2019.

RS Siloam Makassar Gelar Simulasi Sistem Evakuasi Bencana Kebakaran

Golkar Besok, NasDem Awal November Uji Calon Kepala Daerah di Sulsel

Rizal Korban Penembakan KKB di Papua Tinggalkan Dua Orang Anak di Jeneponto

Tingkatkan Ketahanan Pangan Indonesia, SYL Bangun Sistem Komando Strategis Pertanian

8 Balon Wali Kota Makassar Lengkapi Berkas di Nasdem, None, Appi, Danny, UQ Belum

Sejak dibukanya pendaftaran, delapan figur sudah mengambil formulir. Mereka dr Fadli Ananda, Syamsu Rizal MI, Munafri Arifuddin, Hasan Basri Ambarala, Syukriansyah S Latief, dr Taufiqqulhidayat Ande, Irianto AB Ence, dan Moh Ramadhan Pomanto.

"Delapan mendaftar, tiga sudah kembalikan formulirnya. Munafri Arifuddin, dokter Fadli Ananda, dan Deng Ical itu telah kembalikan," kata Ketua Tim Desk Pilkada PKB Sulsel Wahyuddin Kessa kepada Tribun, Minggu (27/10/2019).

Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu, PKB Makassar cuma mengontrol satu kursi di lima daerah pemilihan (Dapil) di Makassar.

Sementara untuk mengusung pasangan calon di Pilwali Makassar 2020 dibutuhkan 10 kursi dari total 50 kursi DPRD Makassar.

PKB butuh sembilan kursi koalisi untuk bisa mengusung pasangan calon. Tak satu pun parpol di Makassar dapat mengusung calonnya sendiri.

Ketua Tim Desk Pilkada DPW PKB Sulsel Wahyuddin Kessa (kacamata) saat menggelar jumpa pers terkait pendaftaran bakal calon kepala daerah di 12 kabupaten/kota di Sulsel belum lama ini
Ketua Tim Desk Pilkada DPW PKB Sulsel Wahyuddin Kessa (kacamata) saat menggelar jumpa pers terkait pendaftaran bakal calon kepala daerah di 12 kabupaten/kota di Sulsel belum lama ini (Abd Azis Alimuddin/Tribun Timur)

"Semua parpol harus koalisi. Jadi tidak benar kalau PKB pelengkap di pilwali 2020," tegas Kessa.

Kessa menambahkan bahwa meski hanya satu kursi di DPRD Makassar, namun PKB punya struktur lengkap hingga di kelurahan.

"Tidak! Kami bukan pelengkap, meski satu kursi, PKB tetap punya sikap di pilwali nanti. Struktur kami jelas hingga di kelurahan, sayap PKB juga sengat jelas," ujar Kessa.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved