SMKN 3 Selayar Lantik 68 Taruna, Ini Tahapan yang Telah Dilalui
SMKN 3 Selayar Lantik 68 Taruna dan Taruni, Ini Tahapan yang Telah Dilalui
Penulis: Nurwahidah | Editor: Suryana Anas
SMKN 3 Selayar Lantik 68 Taruna dan Taruni, Ini Tahapan yang Telah Dilalui
TRIBUNSELAYAR.COM, BENTENG -Sedikitnya 68 Taruna dan taruni SMKN 3 Selayar tahun pelajaran 2019-2020 dilantik.
Pelantikan berlangsung di Lapangan SMKN 3 Selayar, Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Senin (30/9/2019).
Kepala SMKN 3 Selayar Andi Ahmad, sangat mengapresiasi pelantikan tersebut.
"Kegiatan ini sudah dilaksanakan mulai tahun 2007 hingga sekarang,"katanya.
Dia mengharapkan tahun depan akan lebih banyak lagi calon taruna dan taruni yang akan didilantik.
"Saat ini kita telah memiliki sarana dan prasarana yang memadai di antaranya ruang praktik siswa, kapal latih, perbengkelan, laboratorium dan mini hachery,"tuturnya.
Sekadar diketahui untuk menjadi taruna dan taruni SMKN 3 Selayar, akan melalui tahapan yakni latihan dasar disiplin korps atau LDDK selama dua pekan.
Serta diberikan latihan peraturan baris berbaris sebagai dasar menanamkan kedisipilan kepada para catar, drumben, english meeting, kepramukaan dan pengenalan lingkungan alam.
Kapal Latih
SMKN 3 Selayar mendapat bantuan kapal latih SMKN 3 Selayar dari
Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan.
Hal itu dikatakan oleh instruktur SMKN 3 Selayar sekaligus ketua pengelola kapal latih Andi Faisal, kepada Tribunselayar.com, Selasa (17/9/2019) malam.
"Alhamdulillah bantuanya diterima pada tahun 2019 ini. Kesannya sangat berterima kasih, karena adanya bantuan ini sangat berguna, terutama kepada nautika kapal perikanan dan niaga,"katanya.
Baca: Aji Sumarno Kembali Bakal Tantang Basli Ali di Pilkada Selayar
Baca: KPU Selayar Minta Rp 25 M untuk Pilkada 2020
Baca: Siap Maju Pilkada Selayar, Kandidat Doktor Ilmu Politik UNM Ambil Formulir di PKS
Kapal KM kapal latih SMKN 3 Selayar tersebut akan akan digunakan pelatihan bagi siswa saat terjun praktik ke lapangan.
"Serta bisa untuk kegiatan kemanusian. Dan jika ada bencana dilaut, kami juga siap diterjunkan ke lokasi untuk turut memberikan bantuan,"ujarnya.

Pasalnya di SMKN 3 Selayar ada dua program keahlian yang arahnya ke kapal, seperti nautika kapal perikanan dan nautika kapal niaga.
Faisal menuturkan bahwa, Kapal KM kapal latih SMKN 3 Selayar, standbay di Pelabuhan Benteng Selayar.
Kapal ini, lanjutnya bisa menampung 20 orang. Adapun fasilitas di antaranya alat navigasi, pelampung, ruang rapat, dapur, toilet, ac, dan kamar bisa tampung 12 orang.
Sementara kecepatan kapal maksimal 15 knot.
Kapal tersebut pertama kali beroperasi ke Pulau Jampea Selayar dan kawasan Benteng Selayar.
Sekadar diketahui saat ini Siswa SMKN 3 Selayar dan SMK 4 Selayar mengikuti pelatihan kompetensi kemaritiman menggunakan KM kapal latih SMKN 3 Selayar.
Tingkatkan Keahlian Nautika
SMKN 3 Selayar melakukan pelatihan kompetensi kemaritiman di Perairan Pulau Jampea, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Kegiatan itu berlangsung selama dua hari mulai 17 sampai 18 September 2019.
Dalam rangka meningkatkan kompetensi dalam bidang, keahlian nautika kapal perikanan.
PSM Vs Tira-Persikabo: Tak Ingin Malu Kali Kedua
KNPI Maros Datangi Kapolres AKBP Yohanes Richard, Ada Apa?
Pekan Ini, Golkar Maros Buka Penjaringan Balon Bupati
Diikuti delapan siswa dari SMKN 3 Selayar dan 30 siswa SMK 4 Selayar.
Mereka didampingi oleh instruktur SMKN 3 Selayar sekaligus ketua pengelola kapal latih Andi Faisal, dan Wahyuli Kamal.
Faisal mengatakan, para siswa dibekali meteri kompetensi seperti rancang bangun kapal, alat komunikasi dan navigasi, darurat SAR, menjangka peta, serta dinas jaga dikapal.

"Terkait darurat SAR. Mereka diajarkan bagaimana penanggulangan bencana saat terjadi kecelakaan di kapal,"katanya.
Serta, lanjutnya, diajari cara menolong penumpang yang jatuh kelaut. Dan diberikan ilmu tehnik menggunakan pelampung.
"Jadi mereka harus mengetahui prosedur sebelum menolong korban. Ketika ada yang jatuh ke laut, apa tindakan yang harus dilakukan," katanya.
'Misalnya berteriak minta tolong atau membunyikan bel, hal ini dilakukan agar segera sampai ke nahkoda, " katanya.
Dia berharap siswa dapat menjalin silaturahim dan saling berbagi pengetahuan, demi pengembangan keahlian dibidang Kemaritiman menuju dunia kerja dan Industri.
Laporan Wartawan Tribunselayar.com, Nurwahidah @ nur_wahidah_saleh
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Baca: Ini Kendala PSM Makassar Jelang Play-Off AFC Cup Zona Asean
Baca: Diajukan Sebulan Lalu, Segini Anggaran yang Dibutuhkan Bawaslu untuk Pilkada Maros
Baca: Setahun Gempa Palu, Tsunami & Likuifaksi, IKA Unhas Gagas Program Percepatan Pembangunan Sulteng
Baca: PSM Belum Dapat Regulasi Berlaga di Play-Off AFC Cup 2020 Zona Asean
Baca: Duit KPU Gowa di Pilkada 2020 Rp 60 Miliar, Lutra Rp 30 Miliar
Baca: Gubernur Sulsel Minta NU Makassar Jaga Toleransi
Baca: Beredar Broadcast WA Rute & Jadwal Demo Hari Ini, Di Makassar Polisi Siaga di