Andi Sukma Pengambil Formulir Pertama di Partai Golkar Lutra
Usai mendaftar di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), politisi Partai Hanura kembali mengambil formulir di Partai Golkar.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Anggota DPRD Kabupaten Luwu Utara, Andi Sukma kian memperlihatkan keseriusannya maju bertarung di Pilkada 2020.
Usai mendaftar di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), politisi Partai Hanura kembali mengambil formulir di Partai Golkar.
Lawan Semen Padang, Berikut Susunan Pemain PSM Makassar
Tolak Revisi UU KPK dan Kenaikan Iuran BPJS, PB HMI Intruksikan Turun ke Jalan
SKOR 0-0 Sedang Berlangsung 2 LINK Live Streaming Semen Padang vs PSM - Liga 1 2019 Via Vidio.com
Profil Kapolres AKBP Muhammad Arsal Sahban Mendadak Viral, Beri Gaji ke Warga yang Tangkap Begal
Bersaing dengan Ketuanya Maju di Pilkada Bulukumba 2020, Puang Tamo Siap di PAW
Hal ini dibeberkan Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati Partai Golkar Luwu Utara, Amrillah Todewi, Senin (23/9/2019).
Andi Sukma diwakili keluarganya mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat Partai Golkar Luwu Utara, Jl Soekarno, Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba, sekitar pukul 15.30 Wita.
"Andi Sukma diwakili keluarganya mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat DPD II Partai Golkar Luwu Utara," kata Amrillah.
Amrillah menambahkan, pihak Andi Sukma belum mengkonfirmasi kapan pengembalian formulir.
"Intinya pengembalian formulir paling lambat tanggal 27 September 2019," katanya.
Sekedar informasi, Partai Golkar terbuka bagi siapa saja.
Tak hanya dari kader partai, tetapi juga non kader.

Partai Golkar merupakan pemenang Pemilu 2019 di Luwu Utara dan meraih delapan kursi di DPRD.
Capaian itu membuat mereka berhak mengusung pasangan calon kepala daerah tanpa harus koalisi.
Syarat dapat bertarung di Pilkada Luwu Utara minimal mengantongi dukungan tujuh kursi. (*)
Tak Punya Sirkuit, Remaja di Lutra Gunakan Kompleks Kantor Bupati Jadi Arena Balapan
Aksi balapan liar yang dilakukan puluhan remaja akhir-akhir ini kembali marak di Jl Simpurusiang, Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.
Balapan liar biasanya dilakukan pada sore hari atau hari libur.
Kesulitan Air Bersih, Warga Kecamatan Tamalatea Ini Ambil Air di Binamu Jeneponto
Soal Kasus Aris Situmorang, Kepala Kejari Luwu Timur: Pastinya Tahun Ini Ada Kesimpulan
Kronologi Janda Muda Cantik Dikejar-kejar Mobil Mantan Suami Seperti Adegan Film, Nyaris Saja
RAMALAN ZODIAK CINTA SENIN 23 September 2019: Cancer Adu Argumen & Virgo Buang-buang Waktu
Bandingkan Harga Tiket di Stadion Mattoanging dan Haji Agus Salim, Mana Lebih Mahal ?
Informasi yang didapat TribunLutra.com, puluhan remaja melakukan balapan liar sore kemarin.
"Kemarin sore puluhan remaja melakukan balapan liar di dekat kantor bupati," kata salah satu warga Masamba, Imran, Senin (23/9/2019).
Bukan kali itu saja balapan liar terjadi, sudah sering.
Sejumlah remaja melakukan balapan liar di Jl Simpurusiang, Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, Minggu (22/9/2019). (chalik/tribunlutra.com)
"Jadwalnya tidak menentu, tapi biasanya mereka lakukan kalau jalan lagi sepi atau hari libur," katanya.
Imran berharap pihak terkait bisa mencegah aksi balapan liar karena sangat berbahaya.
"Itu harus ditindak, sangat rawan ada korban terutama dari pelaku balapan liar," katanya.
Jl Simpurusiang merupakan akses satu-satunya menuju kompleks kantor bupati Luwu Utara.
Jalur ini tidak dilalui kendaraan umum yang melintas di Masamba. (*)
Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: