Tribun Wiki
Ahmad Albar Bahagia, Putrinya Mahir Nyanyikan Lagu 'Semut Hitam', Ini Profilnya
Malayeka yang saat ini berusia 2,5 tahun, sering diajak oleh pentolan grup legendaris Godbless itu manggung ke beberapa tempat.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Sepanjang 1980-an hingga pertengahan 1990-an, Ahmad Albar mengeluarkan album Syair Kehidupan (1980) bersama Ian Antono, Dunia Huru Hara dan Dunia Dibakar Api (1988) yang dibuat bersama pemusik Areng Widodo, Kartika (1989) bersama Gito Rollies, album Secita Cerita, Langkah Pasti, dan Scenario bersama Fariz RM, dan Tangan Baja bersama Farid Hardja, serta Jangan Ada Luka (1996) bersama lady rocker Nicky Astria.
Saat mencari vokalis untuk Gong 2000 yang digawangi Ian Antono, Albert Wijaya, Yaya Muktio (drum), Harry Anggoman (keyboard), dan Donny Fatah, pilihan jatuh pada Ahmad Albar, karena dia dianggap yang terbaik saat itu.
Konser Gong 2000 tanggal 26 Oktober 1991 di Parkir Timur Senayan memuaskan sekitar 100.000 penonton dengan peralatan sistem suara berkekuatan 120.000 watt dan lampu berkekuatan 300.000 watt.
Grup ini menghasilkan empat album: Bara Timur (1991), Gong Live (1992), Laskar (1993), dan Prahara (2000). Di sini Albar nyaris sempurna melahirkan God Bless kedua.
Penggemar tampaknya tidak peduli apakah yang mereka dengar Gong 2000 atau God Bless, yang penting ada Ian, Donny, dan Albar.
Iye juga mengeluarkan album solo, yaitu Bis Kota (1990), Giliran Siapa (1991), Rini Tomboy (1991), Menanti Kepastian (1992), Bunga Kehidupan (1994), Biarlah Aku Pergi (1994), dan Kendali Dendam (1995).
Berturut-turut, kemudian God Bless mengeluarkan sejumlah album rekaman seperti Semut Hitam (1988), Raksasa (1989), The Story of God Bless (1990), 18 Greatest Hits of God Bless (1992), dan Apa Kabar (1997).
Selain sering menggelar konser di banyak kota di Tanah Air, Ahmad Albar juga sempat menggelar konser di luar negeri. Pada 7 Februari 2004 misalnya ia tampil di Kuala Lumpur bersama God Bless memeriahkan ulang tahun grup rock Malaysia Search.
Seusai konser, Albar langsung bergabung dengan 11 penyanyi muda Duta (Sheila on 7), Armand Maulana (Gigi), Fadly (Padi), Kikan (Cokelat), Andi (/rif), Roy (Boomerang), Warna, Audy, Ratu, Rio Febrian, dan Glenn Fredly. Mereka bersama-sama menyanyikan "Rumah Kita" yang diambil dari album God Bless Semut Hitam.
Kasus
Pada tanggal 26 September 2007, Ia ditangkap di rumahnya karena diduga terlibat kasus penemuan 490 ribu butir ekstasi di apartemen Taman Anggrek, Jakarta Barat.
Ia pun terancam menghadapi pasal berlapis. Sejumlah tuduhan yang diarahkan oleh penyidik antara lain bersekongkol dengan buronan kasus narkoba, memiliki dan menggunakan narkoba.
Ia dituduh menyembunyikan Jenny, seorang buronan narkoba di rumahnya, Cinere, Depok.
Jenny merupakan kurir kasus penemuan 490 ribu butir ekstasi di apartemen Taman Anggrek, Jakarta Barat.
Polisi juga menuduh Ia memiliki sebutir ekstasi yang ditemukan di dalam kamar mandinya.
Hasil tes urine Ahmad Albar juga menunjukkan adanya kandungan narkoba.
Kasus ini tak hanya menyeret Ia. Karena anak keduanya, aktor Fachri Albar juga sempat menjadi DPO (daftar pencarian orang) atau buron setelah ditemukan 1,2 gram kokain di kamarnya.
Namun tak lama, Fachri Albar menyerahkan diri secara sukarela pada tanggal 30 November 2007 didampingi bibinya, Camelia Malik, aktor Harry Capri (suami Camelia), serta Fitria Sukaesih (putri Ratu dangdut Elvy Sukaesih).
Ia akhirnya dijatuhi hukuman 8 bulan penjara potongan tahanan 7 bulan dan denda 6 juta rupiah. Vonis ini lebih rendah dari tuntutan JPU, 1 tahun penjara.
Ia akhirnya bebas pada tanggal 11 Juli 2008.
Kehidupan pribadi
Ahmad Albar menikah dengan aktris Rini S. Bono pada 28 April 1978.
Rini adalah lawan mainnya dalam film "Laila Majenun" arahan sutradara Sjuman Djaya.
Pasangan itu memiliki tiga putra, Fauzi Albar, Fachri Albar, dan Fadli Albar.
Seperti ayah dan ibunya yang bercerai, Ahmad Albar pun bercerai dengan Rini pada 30 September 1994.
Setelah perceraiannya, Ahmad Albar sempat menjalin kasih dengan artis Cut Keke.
Tak banyak yang tahu jika kini Ahmad Albar telah memiliki keluarga baru sejak bercerai dari istri pertama, Rini S. Bono pada 1994 silam.
Ahmad Albar kembali menikah pada 2009 silam.
Ia menikah dengan perempuan yang usianya terpaut jauh di bawahnya.
Istri dari pernikahan kedua Ahmad Albar bernama Dewi Sri Astuti.
Dari pernikahannya tersebut, Ahmad Albar dikaruniai seorang putri cantik bernama Malayeka Shezan Albar.
Data Diri:
Nama: Ahmad Albar
Nama lahir: Ahmad Syech Albar
Lahir: 16 Juli 1946
Tempat Lahir: Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Jenis musik: Rock, Pop, Dangdut
Pekerjaan: Penyanyi, Aktor, Musisi
Tahun aktif: 1958–sekarang
Perusahaan rekaman: Aquarius Musikindo
Pasangan: Rini S. Bono (k. 1978; c. 1994)
Dewi Sri Astuti (k. 2009)
Anak: Pernikahan dengan Rini S. Bono:
Ozzy Albar
Fauzi Albar
Fachry Albar
Fadli Albar (Alm)
Pernikahan dengan Dewi Sri Astuti:
Malayeka Shezan Albar
Orang tua: Syech Albar
Farida Al-Hasni
Agama: Islam
Album
Zakia - 1979
Syair Kehidupan - 1984
Risau - 1985
Langkahkan Pasti bersama Fariz RM
Secita Cerita bersama Fariz RM
Scenario bersama Fariz RM
123 bersama Farid Hardja
Tangan Baja bersama Farid Hardja
Dunia Huru Hara
Dunia Dibakar Api - 1988 bersama Areng Widodo
Kartika - 1989 duet bersama Gito Rollies
Jangan Bedakan Kami bersama Pakarock - 1990
Bis Kota - 1990
Bara Timur - 1991
Giliran Siapa - 1991
Rini Tomboy - 1991
Menanti Kepastian - 1992
Semestinya bersama Addie MS
Bunga Kehidupan - 1994
Biarlah Aku Pergi - 1994
Kendali Dendam - 1995
Jangan Ada Luka - 1996
Singel bersama Clover Leaf
1969 - Time Will Show
1969 - Grey Clouds
1970 - What Kind Of Man
1970 - Don't Spoil My Day
1971 - Oh What A Day
1971 - Tell The World
Album bersama Duo Kribo
1977 - Neraka Jahanam
1978 - Pelacur Tua
1978 - Panggung Sandiwara
Album bersama Gong 2000
Bara Timur - 1991
Gong Live - 1992
Laskar - 1993
Prahara - 2000
Album bersama God Bless
God Bless - 1975
Cermin - 1980
Semut Hitam - 1988
Raksasa - 1989
Apa Kabar - 1997
36th - 2009
The Story of God Bless - 1990
18 Greatest Hits of God Bless - 1992
Filmografi
Djendral Kantjil (1958)
Perawan Malam (1974)
Laila Majenun (1975)
Si Doel Anak Modern (1976)
Duo Kribo (1977)
Kuda-Kuda Binal (1978)
Cubit-Cubitan (1979)
D'Love (2010)
Jenderal Kancil The Movie (2012)
Sumber berita: https://www.tribunnews.com/seleb/2019/09/18/belum-3-tahun-putri-bungsu-ahmad-albar-pintar-nyanyikan-lagu-semut-hitam-suaranya-melengking
Foto: Ahmad Albar saat ditemui di Telkomsel Landmark Tower, Jakarta Selatan, Senin (29/10/2018).(KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG)