Tribun Wiki
Suhardi Somomoeljono Sebut Paham Radikalisme Mulai Jangkiti Intelektual Kampus, Siapa Dia?Ini Profil
Bahkan infiltrasi itu telah menyusup ke kalangan intelektual, bahkan di lembaga-lembaga pemerintah.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Siapa Suhardi Somomoeljono?
Dilansir dari wikipedia, lahir di Trenggalek, 6 September 1959 sebagai anak keenam dari 10 bersaudara.
Ia adalah keturunan para pejuang kemerdekaan.
Kakeknya yang pernah menjadi Lurah, ikut andil menentang penjajahan Belanda pada masa Budi Utomo.
Darah pejuang itu lalu turun ke ayah Suhardi yang berprofesi sebagai tentara.
Ia ikut berperang melawan penjajahan sejak jaman Jepang.
Di samping itu, ajaran Islam tumbuh subur di keluarga ini sejak lama.
Ayah Suhardi yang meski seorang tentara, ternyata juga dikenal sebagai pribadi religius yang memiliki latar belakang lulusan pesantren di Trenggalek.
Di tengah keluarga seperti inilah, Suhardi tumbuh.
Maka wajar kalau jiwa nasionalis-religius sudah tertanam dalam diri Suhardi sejak kecil.
Suhardi Somomoeljono menyelesaikan pendidikan tingkat dasar di SDN 1 Trenggalek.
Selanjutnya ia diboyong ke Madiun, tempat ayahnya kemudian bertugas.
Di daerah ini pula pendidikan tingkat menengah pertama dan menengah atas ia selesaikan, tepatnya di SMP ABRI Madiun dan SMAN 2 Madiun.
Pindah ke Madiun membawa perkenalan Suhardi dengan Universitas Islam Indonesia (“UII”).
Saat itu, kampus bersejarah ini memang membuka cabang di Madiun untuk Fakultas Syari’ah dan Fakultas Tarbiyah.