Legislator Perempuan DPRD Luwu Sri Astuti: Saya Akan Tunaikan Janji
Visi misinya maju mewakili suara rakyat hanya untuk beribadah dengan mengusung tagline amanah, jujur, ikhlas dan peduli.
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUWU.COM, SULI - Sri Astuti, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu periode 2019-2024.
Ia duduk di DPRD menjadi wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) II Luwu, meliputi Kecamatan Suli, Suli Barat, Larompong, dan Larompong Selatan.
Baca: 35 Anggota DPRD Luwu Dilantik, Dua Diantaranya Perempuan
Baca: BDT Catat Ada 225.243 Orang Miskin di Luwu, Berikut Rinciannya
Baca: Diisi Pemain Baru, Manager PS Luwu Tetap Optimis Hadapi Liga 3 Sulsel
Visi misinya maju mewakili suara rakyat hanya untuk beribadah dengan mengusung tagline amanah, jujur, ikhlas dan peduli.
"Saya akan membuktikan kepada konstituen saya khususnya, juga kepada masyarakat Dapil II umumnya, bahwa saya mampu memperjuangkan janji janji saya pada saat Pileg," ujar Sri Astuti, Kamis (4/9/2019).
Menurutnya, janji yang ia utarakan saat kampanye merupakan hutang buatnya.
"Itu merupakan hutang saya kepada mereka.
Dengan bekerja sebaik-baiknya dan doa dari mereka semua insya Allah atas izin Allah saya bisa mejalankan amanah yang ada di pundak saya dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Sekedar diketahui, dari 35 anggota DPRD yang dilantik 2 September lalu hanya dua orang keterwakilan perempuan.
Kedua legislator perempuan tersebut adalah pendatang baru di dunia politik.
Baca: Wabup Bulukumba Tommy Satria Yulianto Optimis Gasiba Bisa Bersaing di Liga 3
Baca: Delapan Hari Operasi Patuh 2019 Polres Wajo, 969 Pelanggar Lalu Lintas Ditilang
Baca: Festival Kuliner Non Beras Meriahkan FKN di Luwu Utara, Ada Kapurung?
Yakni dari PPP, Nur Haspina Revodi Djano, dan dari PKS, Sri Astuti.
Nur Haspina berlatar belakang puteri Kepala Dinas Kependudukan dan catatan Sipil (Dukcapil) Luwu, Hasman Revodi Djano, berhasil duduk dengan raihan 2.482 suara di daerah pemilihan IV Luwu.
Sementara Sri Astuti, yang berlatar belakang isteri pelaut dan pengusaha asal Jakarta, duduk dengan raihan 2.738 suara sah di dapil II Luwu.
Periode ini, keterwakilan perempuan menurun dari periode 2014-2019.

Dimana pada periode lalu ada empat legislator perempuan yang duduk di DPRD Luwu.
Masing-masing, dari PKS, Soilikha Hasjum, Golkar, Kurnia dan Nurhuda (Almarhum), serta PPP Wardiani.