Ciptakan Aplikasi Pembasiindo, Mahasiswa UMI Juara Favorit di Pimpnas ke-32

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, kembali menorehkan prestasi dengan meraih juara favorit pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-32 di Bali.

Mereka tim Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKMM).

Judul program Pembasiindo (Pembelajaran Bahasa Isyarat Indonesia) bagi Tunarungu berbasis Android di SLBN 2 Makassar.

Siti Namirah Wisata Sediakan Paket Umrah, Harga Mulai Rp 23 Juta

Elpiji 3 Kg Langka di Luwu, Pengecer Jual Rp 25 Ribu Per Tabung

Jelang Pilkada, Nimatullah : Beberapa Calon Sudah Minta Ketemu Minum Kopi

Tim tersebut diketuai terdiri dari Andi Achmad Zufadly Umar dari Fakultas Ilmu Komputer UMI dengan anggota Satma, Rifqatul Mukarramah dan Nur Hikmah Amir juga dari FIKOM UMI.

Sedangkan Reski Dewa Agung dari Fakultas Sastra dan tim ini dibimbing oleh Dr Dolly Indra.

Ketua Tim Pembassindo, Andi Achmad Zulfadly Umar mengatakan program ini hadir sebagai upaya memberi solusi terhadap kurang efektifnya proses pembelajaran bahasa isyarat.

Khususnya difabel tunarungu di Sekolah Luar Biasa Negeri 2 Makassar karena terbatasnya tim pengajar dan jumlah pertemuan.

"Karena perkembangan teknologi yang semakin pesat dapat menjadi solusi, untuk memudahkan proses pembelajaran melalui penerapan aplikasi android, bagi saudara-saudara kita yang berkebutuhan khusus," ucapnya, Selasa (3/9).

Siti Namirah Wisata Sediakan Paket Umrah, Harga Mulai Rp 23 Juta

Elpiji 3 Kg Langka di Luwu, Pengecer Jual Rp 25 Ribu Per Tabung

Jelang Pilkada, Nimatullah : Beberapa Calon Sudah Minta Ketemu Minum Kopi

Oleh karena itu lanjut Zulfadly, tim berupaya menawarkan aplikasi pembelajaran bahasa isyarat Indonesia dengan nama Pembasiindo berbasis android.

Aplikasi tersebut memiliki fiture video tutorial yang dilengkapi suara dan teks, serta permainan berupa kuis edukatif untuk mengenal kosa kata bahasa isyarat.

Adapun program ini bertujuan untuk memperkenalkan fitur Pembasiindo dan memberikan sosialisasi agar terjalin komunikasi yang efektif.

Sehingga memberikan sosialisasi, pelatihan dan pendampingan kepada guru, orang tua dan siswa difabel tunarungu dan dapat terjalin komunikasi yang efektif.

"Alhamdulillah, terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 68,5% dari sebelum penerapan aplikasi.

Siti Namirah Wisata Sediakan Paket Umrah, Harga Mulai Rp 23 Juta

Elpiji 3 Kg Langka di Luwu, Pengecer Jual Rp 25 Ribu Per Tabung

Jelang Pilkada, Nimatullah : Beberapa Calon Sudah Minta Ketemu Minum Kopi

Serta Pembasiindo berterima sebagai sarana pendukung proses pembelajaran dan penggunaannya dapat berkelanjutan", ujarnya.

Rektor UMI Makassar, Prof Dr H Basri Modding S E M Si mengucap rasa syukur dan mengapresiasi kepada tim yang telah membanggakan almamater dengan raihan juara favorit.