Pekerja GOR Mamuju Tewas Tertimbun, Polisi Bakal Minta Saran ke Saksi Ahli
Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Syamsuriansyah mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah melakukan police line lokasi tempat korban tertimbung tanah.
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Satuan Reskrim Polres Mamuju, bakal mendalami dugaan pelanggaran pada pekerjaan proyek pembangunan Gedung Olahraga (GOR) tipe B Mamuju.
Sebelumnya, satu korban tewas tertimbun pada proyek pembangunan GOR Mamuju.
Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Syamsuriansyah mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah melakukan police line lokasi tempat korban tertimbung tanah.
Polres Mamuju Usut Dugaan Pelanggaran pada Pembangunan GOR Tipe B
PS Panrita Lopi Bulukumba Tersingkir di Piala Mempora U-14 Tingkat Nasional
Pusarla Sindhu Dapat Bonus Rp 410 Juta dari Asosiasi Bulutangkis India,Ahsan/Hendra?Ini Kode Menpora
"Untuk sementara kita hentikan, sambil lakukan proses penyelidikian sebab musabab terjadinya kejadian ini,"kata AKP Syamsuriansyah ditemui di Mapolres Mamuju, Jl KS Tubun, Kelurahan Rimuku, Selasa (27/8/2019).
Pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah rekan kerja korban sebagai saksi.
"Kami juga akan mengundang pelaksana pembangunan GOR dalam hal ini kontraktornya, untuk melakukan klarifikasi atau memberikan penjelasan tentang kejadian ini,"ujarnya Anca sapaannya.
Termasuk, kata dia, akan mengambil keterangan kontraktor terhadap langkah apa yang dilakukan terhadap korban, ataupun pada kegiatan pembangunan ini.
Ditanya soal dugaan pelanggaran hukum yang terjadi, Anca menjelaskan pihaknya meminta saran pendapat dengan saksi ahli untuk memberikan penjelasan soal kejadian ini.
TRIBUNWIKI: Ini Profil Alan Turing, Sang Pemecah Kode Rahasia Perang Dunia II
Anggota DPRD Gowa Soal Batang Pohon di Tepi Badan Jalan Ganggu Arus Lalulintas
"Kita akan meminta keterangan orang yang berkompten, apakah dugaan pelanggaran itu benar terjadi. Intinya kami akan dalami,"katanya.
Ia menegaskan, pihaknya belum bisa mengambil kesimpulan soal dugaan kelalaian sebelum melakukan proses penyelidikan terlebih dahulu.
"Insyaallah dalam waktu dekat ini, kami akan undang pihak kontraktor setelah memeriksa sejumlah saksi atau rekan kerjanya yang ada pada sat kejadian,"tuturnya.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420
Follow akun instagram Tribun Timur:
